Setelah memakai pakaian Jeno membawa Yeji turun ke ruang tamu.
"Jenooo aku kangen banget sama kamuu" ucap Yeji sambil memeluk tubuh Jeno
Jeno membalas pelukan tersebut. "Kamu kenapa datang kesini?"
Yeji melepaskan pelukannya dan menatap Jeno dengan ekspresi heran.
"Kok kamu nanya? Aku datang karena aku dengar kamu kecelakaan, aku khawatir sama kamu"
Jeno hanya mengangguk-angguk paham.
"Kok kamu diem aja? Kamu gak seneng aku datang?"
"Ha? Seneng kok, aku seneng kamu datang by, cuma aku agak kaget aja"
Yeji tersenyum. "Tangan kamu masih sakit?"
"Udah lumayan" jawab Jeno
"Tadi kamu habis ngapain sama cewe itu? Kamu juga cuma handukan doang"
"Maksud kamu Karina?"
"Iya iyaa cewe itu Karina"
"Aku baru selesai mandi, Karina cuma nolongin aku"
"Hubungan kalian udah sejauh itu ya?" Tanya Yeji dengan nada tidak suka
"Nggak, tadi Karina cuma nolongin ajaa dan baru kali ini juga"
Yeji menghela napasnya kemudian membawa lengan Jeno ke pangkuannya.
"Uuuu.. kasian banget sih tangannya, cepet sembuh yaa pacar aku" ucap Yeji mengelus lengan Jeno yang masih terbalut perban
Mendengar kata 'pacar aku' yang dilontarkan Yeji membuat Jeno bertanya.
Bukannya Yeji sudah memutuskan hubungan mereka sebelumnya?
"By aku mau nanya boleh?" Tanya Jeno
"Boleh, kamu mau nanya apa?"
"Kamu ingat gak kita pernah jumpa di Paris?"
Yeji tampak diam dan seperti mengingat-ingat apa yang barusan diucapkan Jeno.
"Waktu itu kamu sama cowok di toko bunga" kata Jeno lagi
"Oohhh...., iya iyaa"
"Cowok yang sama kamu waktu itu siapa?"
"Itu sepupu aku, aku nemenin dia beli bunga untuk tunangannya" jelas Yeji
Yeji mengelus permukaan tangan Jeno. "By sebenernya selain ngejenguk kamu, ada hal lain juga yang mau aku sampaikan"
"Apa?"
"Aku masih sayang sama kamu, masih cinta sama kamu, rasanya aku gak bisa kehilangan kamu, waktu aku ngomong putus sebenernya aku cuma lagi kalut aja, aku berusaha merelakan kamu tapi gak bisa by, hati aku tetap maunya kamu"
"Aku nyesel banget ngomong putus waktu itu, seandainya waktu bisa diulang aku gak bakal ngelakuin hal bodoh kayak gitu, aku harap kamu mau maafin aku dan kita balikan lagi"
"Kamu masih ingat kan dulu kamu pernah bilang bakal menceraikan cewe itu dan nikahin aku? By aku bakal nunggu kamu, aku janji"
Jeno tidak bisa membohongi hatinya, dia memang masih menginginkan Yeji, hatinya masih diisi oleh Yeji. Namun, disisi lain Karina adalah gadis yang baik dan Jeno merasa nyaman berada didekat Karina.
"Byy kamu kenapa gak respon aku? Kamu udah gak cinta lagi sama aku?"
"Aku masih cinta by sama kamu, jujur aku juga masih sayang sama kamu" jawab Jeno
Yeji terlihat senang mendengar jawaban dari Jeno.
"Kita balikan lagi ya by" Yeji kembali memeluk Jeno
KAMU SEDANG MEMBACA
My Stranger Husband || Jenrina ✔
RomanceDua orang yang tidak saling mengenal bahkan bertemu saja tidak pernah tiba-tiba terikat dalam sebuah janji yang disebut pernikahan. Lalu, bagaimana keduanya menjalani kehidupan dengan status suami istri ketika sang pria hatinya sudah milik orang lai...