[Kunjungan Bocil Kematian]

1.9K 177 9
                                    

Jeno yang baru bangun tidur matanya langsung segar karena melihat Karina berenang dari balkon kamarnya.

Karina berenang gak pakai baju renang tapi pakai kaus putih oversize yang buat dalemannya jadi nyeplak dan menurut Jeno itu seksi banget.

"Na, sekali putaran lagi" teriak Jeno dari atas

Karina yang berdiri di pinggir kolam mendongak ke atas. "Udah bangun kamu"

"Iya baru aja"

Kemudian Karina mengambil handuk dan hendak berjalan masuk.

"Mau kemana?" Tanya Jeno

"Ya mau naik lah"

"Loh udah selesai berenangnya?"

"Udah"

"Cepat amat"

"Aku udah berenang daritadi tau, kamu tuh baru bangun"

"Yaahh penonton kecewa"

Karina menggeleng lalu masuk ke dalam untuk mengganti pakaiannya dan mengeringkan rambut.

"Tumben kamu berenang" ujar Jeno ketika Karina masuk kamar

"Gak tau tadi pas lagi bantuin bibi ganti gorden tiba-tiba pengen nyemplung liat air kolam"

"Random banget"

Jeno lalu duduk lesehan di dekat sofa setelah menghidupkan playstation yang entah sejak kapan tidak dia sentuh.

"Main ps kamu? Gak ada kerjaan kantor emang?" Tanya Karina

"Ada, tapi bisa dikerjain nanti sekarang santai dulu"

"Suka banget nunda-nunda kerjaan, nanti kalo lembur ngeluh"

"Gapapa, udah bagian dari kehidupan" jawab Jeno santai tanpa menoleh ke arah istrinya

Jeno lalu melihat Karina yang duduk diatas kasur sibuk memainkan ponselnya.

"Na, kesini deh" pinta Jeno

"Ada apa?" Tanya karina sembari mengampiri Jeno

"Duduk sini" Jeno menepuk space kosong diantara kedua kakinya

"Ngapain?" Tanya Karina heran

"Aku pengen peluk kamu tapi mau main ps juga"

"Kelarin dulu mainnya terus nanti baru peluk" kata Karina

"Aaaaa... mau sekaraaangggg" rengek Jeno

"Sini duduk di depan aku" Jeno menepuk-nepuk space kosong di depannya

Karina mengalah kemudian duduk di depan Jeno, lebih tepatnya diantara kaki Jeno yang diselonjorin.

Jeno langsung menaruh dagunya di pundak Karina dan tangannya yang lagi pegang stik ps di paha Karina.

Selanjutnya Jeno sibuk main ps sementara Karina sibuk dengan ponselnya tapi masih dengan posisi yang sama.

Sesekali Jeno mencuri kesempatan mengecup bahu atau leher Karina.

Karina yang sebenarnya salting diperlakukan seperti itu berusaha tenang dan tidak peduli. Dia pura-pura gak menyadari apa yang dilakukan oleh Jeno sampai pria itu membuatnya berteriak.

"Aaakkk...., kamu ngapain hisap leher aku" ucap Karina kaget sambil megangin lehernya

"Sengaja" jawab Jeno enteng

"Kamu kayaknya ada kecenderungan sindrom drakula ya"

Jeno tertawa mendengar penuturan Karina ditambah dengan ekspresi kesalnya.

My Stranger Husband || Jenrina ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang