Tanggal lahir Hanna dan Hajoon hanya selisih satu hari. Hanna lahir pada 10 Maret dan Hajoon 11 Maret, sebab itulah Jeno dan Karina setiap tahun selalu merayakannya secara bersamaan.
Di ulang tahun kali ini, Tiffany meminta anak dan menantunya untuk merayakan ulang tahun Hanna dan Hajoon di rumahnya.
Semenjak Hanna dan Hajoon sudah bersekolah mereka memang mulai jarang mengunjungi opa dah omanya di kota.
"Sayang, barangnya-barangnya aku masukin bagasi terus ya, gak ada lagi yang ketinggalan kan?" Tanya Jeno
"Iya iyaa udah semua itu" jawab Karina
Karina sedang sibuk berkeliling rumah untuk mengecek kompor, air, setrika, tv, ac dan elektronik lainnya sudah dalam keadaan mati.
"Anak-anak masuk ke mobil" perintah Jeno sembari mengangkat koper yang dituruti oleh keduanya
Mereka membawa beberapa baju karena berencana untuk menginap selama dua malam di rumah masa kecil Jeno. Kebetulan Hanna dan Hajoon juga sedang masa libur sekolah.
"Hanna kenapa?" Tanya Hajoon menatap sang kakak yang tampak murung tidak seperti biasanya
"Emang ulang tahun kali ini harus banget ngerayain di rumahnya oma ya?" Tanya Hanna
"Oma yang minta"
"Aku gak suka"
"Kenapa?" Hajoon menoleh pada Hanna yang duduk di sebelahnya
Hanna tidak menjawab pertanyaan Hajoon atau lebih tepatnya dia tidak tau harus memberikan jawaban seperti apa.
Tidak beberapa lama kemudian Jeno dan Karina masuk ke dalam mobil.
"Maaf yaa anak-anak kalian jadi nunggu lama gara-gara Mama" ucap Karina
Jeno menoleh ke belakang. "Kita berangkat sekarang?"
"Yes Papa" jawab Hajoon sementara Hanna duduk diam
Selama dalam perjalanan, Karina terus memperhatikan Hanna dari kaca depan. Dia tau apa yang membuat putrinya itu tidak bersemangat.
"Han, uncle Jie ngasih kabar kalau dia bakal pulang loh"
"Beneran?" Ekspresi Hanna langsung berubah ceria
"Iyaa, nanti waktu ketemu jangan lupa tagih kado yang mahal ya" canda Karina
"Palingan Hanna bakal minta pesawat alien lagi kayak tahun lalu" gumam Hajoon
Hanna tidak menghiraukan ucapan sang adik, ia menegakkan posisi duduknya. "Mama, boleh gak aku telepon uncle Jie?"
"Boleh, tapi mungkin gak diangkat karena uncle Jie juga lagi dijalan" jawab Karina sembari mendial nomor Jisung
Tutt.... tutt.... tuutttt....
Tuutt...tuuttt... tuttt....
"Halo kak?"
"Uncle Jiiieeeee......,"
Hanna dengan cepat merampas ponsel dari tangan Karina.
Jeno hanya geleng-geleng kepala melihat antusiasme putrinya ketika membicarakan Jisung.
"Oh halo Hanna"
"Kata Mama uncle Jie juga ke rumahnya Oma ya?"
"Iya dong, uncle juga mau ngerayain ulang tahun kamu sama Hajoon"
"Ulang tahun aku soalnya hari ini tanggal 11 maret, ulang tahunnya Hanna udah lewat"
Hanna menatap sinis Hajoon, padahal tahun lalu ulang tahun mereka dirayakan tanggal 10 maret tepat di hari ulang tahunnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Stranger Husband || Jenrina ✔
RomanceDua orang yang tidak saling mengenal bahkan bertemu saja tidak pernah tiba-tiba terikat dalam sebuah janji yang disebut pernikahan. Lalu, bagaimana keduanya menjalani kehidupan dengan status suami istri ketika sang pria hatinya sudah milik orang lai...