2 Hati 4 Jiwa

bagian 22

~Hidup itu bagai roda terkadang ada di bawah terkadang ada di atas maka dari itu jangan pernah merasa puas untuk apa yang telah kamu raih hari ini karna itu bisa di renggut kapanpun oleh takdir - Aisyah

Orang tua mereka masih tak percaya apa yang telah terjadi hingga Aisyah dan Prilly bisa tertukar seperti ini????

Lalu Razka menceritakan semuanya.

Flasback

Dulu saat mama melahirkan di salah satu rumah sakit di sana juga ada pasien lain yang melahirkan dengan latar belakang sangat memprihatinkan.

Lalu wanita itu melihat seorang keluarga yang terlihat kaya dan dia ingin hidup anaknya lebih baik lagi.

"Sayang maafin mama harus melakukan hal ini karna mama ingin hidup kamu lebih bahagia. " ucap Wanita itu.

Dia menukar Aisyah dan Prilly. Setelah itu bukannya merawat Aisyah dengan baik tapi dia malah menitipkan Aisyah pada sebuah panti Asuhan. Sedangkan Raka kembaran Aisyah juga menghilang karna kecerobohan mamanya.

Dan setelah peristiwa itu mama Razka memutuskan untuk mengadopsi seorang anak yaitu Aisyah. Mereka tak pernah tau bahwa anak itu adalah anak kandung mereka sendiri.

Razka yang memang 3 tahun lebih tua dari adik adiknya merasa heran mengapa Prilly tak mirip dengannya??? Apa yang salah mengapa Aisyah yang bukan Adik kandungnya malah lebih mirip denggannya.

Hari demi hari Aisyah diperlakukan buruk oleh orang tuanya. Tapi mengapa hati Razka yang merasa sakit ada apa ini????

Hingga suatu hari saat Razka sudah beranjak dewasa dia memutuskan untuk mencari tau kejanggalan ini.....

Dan tanpa sengaja dia bertemu dengan Raka adiknya yang hilang selama ini. Dan selama Razka pergi mencari kebenaran dia menitipkan Aisyah pada Raka.

Falsback off

Orang tua Mereka mulai mengerti apa yang sebenarnya terjadi. Mereka menatap Aisyah dengan sendu.

Ternyata anak yang selama ini mereka perlakukan dengan buruk adalah anak kandung mereka sendiri. Ada rasa menyesal yang teramat besar di hati mereka berdua.

"Aisyah. " panggil mamanya. 

"Iya ma. ?" ucap Aisyah yang terlihat seperti ketakutan

"Maafin mama sayang yang udah memperlakukan mu dengan buruk selama ini. " ucap mama sambil memeluk Aisyah dengan erat. Lalu di susul oleh papanya.

Aisyah merasa sangat senang. Dia berimakasih pada Tuhan karna telah menjawab semua doa doanya.

Sedangkan Prilly merasa tak percaya apa yang sebenarnya terjadi bagaimana bisa dia bukan anak kandung mereka???

"Ma apa aku ini anak kandung kalian kan?? Semua ini ga nyata kan ini semua cuma sandiwara kan ma??" ucap Prilly dengan nada tinggi.

"Ini semua bukan mimpi Prill. " ucap Aisyah yang langsung melepas pelukan orang tuanya

"Diem kamu ais dasar adik ga tau diri!!! Apa yang kamu lakuin kamu rebut semua kebahagiaanku. Kamu ini cuma anak punggut aku yang anak kandung mereka. " ucap Prilly bertriak histeris.

"Takdir itu ga selalu seperti apa yang lo pengen Prill,, hidup itu kayak drama. Kita pemainnya dan Tuhanlah sutradaranya jadi terima aja takdir lo. " ucap Aisyah sambil memeluk Prilly.

Namun Prilly labngsung mendorong Aisyah. Hingga kakinya membentur kursi dan terluka.

"Prilly apa yang kamu lakuin!" triak papa.