DATING WITH SUGA [ON PROCESS TERBIT]

46.Should we have a Honeymoon?

Seoul,

04:30 am

Pap papa papa papa..

Good morning...

Pap papa papa papa..

Good morning....

Kalyan tau itu morning call nya siapa?

Alarm di hp kamu udah bunyi, pertanda kamu harus segera bangun dan menunaikan kewajiban sholat subuh.

Terlebih lagi jujur aja semalem itu kamu tidurnya gelisah banget. Gak lain dan gak bukan karena junior Suga yang dengan seenaknya masih setia tertancap dalam diri kamu.

Dengan perlahan kamu coba buat lepasin tautan kalian berdua tanpa harus membuat Suga terbangun dari tidurnya. Tapi ga berhasil, soalnya sekarang Suga ikut kebangun juga. Dan kurang ajarnya, bukannya dia lepasin kamu, eh malah dia makin nancepin kepunyaan dia yang udah terlanjur ikut bangun juga pagi itu.

"Eunghh... Yoonh.. ini udah pagi" kamu coba lepasin tangan Suga yang mencengkram erat dipinggang kamu.

"Satu ronde aja yang please" lirih Suga.

"Tapi Yoon aku harus....."

"Aku. Enggak. Terima. Penolakan." Suga menghentakkan juniornya di setiap kata yang dia ucapkan tadi.

"Aakhh.. yoonhhh aahh.. ahh..."

Author laknat
T.T

Ya akhirnya di pagi yang dingin itu kalian malah berkeringat dikarenakan oleh olahraga pagi yang kalian lakukan 🌚🌚🌚 maklum lah ya, pengantin baru mah udah gak heran.

*******************

07:25 am

Kalian sudah lagi sarapan sambil ngobrolin beberapa planning kalian kedepannya gimana. Dan ya yang diomongin sama Suga mah cuma bahasan nya anak, anak, anak. Yakali Gus baru aja sehari nikah udah geger mau punya anak.

"Yang, kamu gak ada niatan mau nunda punya anak kan?" Tanya Suga disela kegiatan makannya.

"Kalo aku tunda setahun gimana Yoon? Biar kita berasa pacaran terus gitu"

"Kok gitu sih? Kan dulu katanya gak pengin nunda yang?"

"Jadi aku gak boleh nih pake pake alat kontrasepsi?"

"Ya jangan dong yang, aku kan udah pengen punya anak"

"Nurut aja aku mah sama kamu Yoon. Kamu hari ini harus pergi kerja ya?"

"Iya yang, kamu gak papa kan sendirian dirumah?"

"Gapapa sih Yoon.. tapi Yoon..."

"Kenapa lagi yang?"

"Aku, duh gimana ya bilangnya. Aku ragu"

"Bilang aja sih yang.. ragu kenapa coba?"

"Gak jadi deh Yoon. Takutnya nanti malah kamu kepikiran."