Be With You (completed!)

Chapter 21

Jangan lupa sebelum memulai atau setelah membaca, tinggalkan jejak kalian dengan memberi suara pada cerita ini ya.

Happy reading!!❤

***

Pukul 06.00 Kst.

"eunggh.." Somi mulai menggeliatkan tubuhnya. Dengan Matanya yang masih terpejam, tiba-tiba saja Somi merasakan ada sesuatu di dekatnya.

'tunggu. Kenapa guling menjadi lebih hangat? Kenapa bahan guling seperti kulit manusia?' gumamnya dalam hati.

Saat Somi mulai membuka matanya, tubuhnya membeku.

Ia pun mencoba menerjapkan matanya berkali-kali agar bisa segera sadar dari alam mimpinya. 

Namun, saat deru nafas terdengar dengan jelas dan nyata di telinganya, bahkan hembusan angin hangat dapat ia rasakan dengan jelas, ia pun semakin tidak berkutik.

'Sial! ini bukan mimpi!' gerutunya dalam hati.

Somi pun reflek melepaskan pelukannya kemudian ia mendorong tubuh Chanyeol yang posisinya sedang memeluknya.

Chanyeol yang merasa tubuhnya di dorong pun membuka matanya, karena ia kaget akan jatuh ke lantai, Chanyeol pun langsung menarik Somi sehingga gadis itu ikut jatuh bersamanya.

Brukk

Duug

"Aaaakkh" teriaknya bersamaan.

Somi jatuh tengkurap di atas tubuh Chanyeol, wajahnya terbentur oleh dada bidang Chanyeol yang mengeras membuat jantungnya berdetak tidak karuan.

'Jantung sialan.' batinnya.

"Yakk! Aaiishh... Dasar gadis bodoh! Apa yang kau lakukan?! Apa kau sengaja ingin membuatku patah tulang?!"

Somi segera membangunkan tubuhnya. Namun masih berada dia atas Chanyeol, ia menggunakan siku dan lututnya sebagai penumpuannya. ia masih diam menatap Chanyeol, entah pikirannya sedang berlabuh kemana.

"Ah, kau sengaja agar bisa skinship denganku seperti ini ya? Bukankah ini terlalu bahaya Somi-shi?"

Somi yang mendengar ucapan Chanyeol pun tersadar bahwa posisi ini sangat terlihat intim. Ah bodoh, kenapa lama sekali menyadarinnya. ia pun segera bangun dan menjauh dari Chanyeol.

"A-ap-apa yang kau lakukan disini? Kenapa kau bisa tidur dikamarku?"

Chanyeol mendengus, "kau tanya padaku kenapa aku bisa tidur di kamarmu? Hng?"

Somi mengangguk polos.

"Kau yang memintaku untuk tetap disini, sampai aku ketiduran!"

'Aku? Benarkah? Apa yang sudah aku lakukan? Bukannya semalam aku di ruang tengah?' gumamnya dalam hati, mata Somi tetap tak lepas dari manik mata milik Chanyeol.

"Kau gak berbohong kan? Semalam Kau gak macam-macam denganku kan?"

"Ck, Menurutmu tubuhmu itu bagus? Hah?! Jangan terlalu percaya diri. aku bahkan tidak tertarik dengan tubuh seorang pelajar!" jawab Chanyeol sinis, lalu ia keluar dari kamar Somi.

***

Somi kini sudah berpakaian rapi dengan seragamnya, ia berjalan keluar dengan mengendap-endap seperti maling. Ketika sudah berada di luar, ia menghela nafas lega karena pria itu masih di dalam kamarnya. Tak ingin membuang waktu, ia pun langsung pergi meninggalkan rumah sambil menenteng sebuah kotak makan.

Sedangkan Chanyeol, Ia masih berdiri di depan kaca sambil merapikan rambut hitamnya. namun, Pikirannya sedikit terganggu dengan kejadian semalam dan perkataan Harabojie waktu di hari pernikahannya kemarin.