Chapter 65

525 50 34
                                    

Jangan lupa sebelum memulai atau setelah membaca, tinggalkan jejak kalian dengan memberi suara pada cerita ini ya.

Happy reading!!

***

Somi meraba kasurnya, namun ada yang aneh. ia tidak merasakan Chanyeol di sampingnya. Untuk memastikannya, Somi pun segera membuka matanya dan benar saja ternyata Chanyeol sudah tidak lagi di sampingnya.

Somi mengernyitkan dahinya, kemana pria itu? Somi pun mengubah posisinya menjadi terlentang, lalu ia sedikit mendongakkan kepalanya untuk melihat jam yang ada di dinding. Detik kemudian ia membelabakan matanya karena jam sudah menunjukkan pukul 9 pagi.

Astaga, kenapa waktu cepat sekali? Pantas saja Chanyeol tidak ada di sampingnya, ternyata ini sudah hampir siang.

Somi pun buru-buru bangun dari posisinya. Dan saat ia mengubah posisinya menjadi duduk, tiba-tiba tubuhnya terasa lemas. ia juga merasa pusing dikepalnya. 

"Akh sakit.. Ada apa denganku?" monolognya sambil memegang ulu hatinya yang kini juga ikut nyeri, namun Somi tetap memaksakan dirinya untuk bisa berdiri. Karena ia pikir, ini sudah jam dimana suaminya harus berangkat ke kantor.

Bertepatan dengan pintu yang terbuka, tiba-tiba..

Bruk

Chanyeol membelabakan matanya saat melihat istrinya jatuh ke lantai.

"ASTAGA! SAYANG!" Teriaknya terkejut, dengan segera ia menghampiri Somi.

"Kenapa bisa terjatuh? Apa ada yang sakit?" Tanya Chanyeol dengan rasa khawatir.

Somi menggeleng, gadis itu mencoba untuk menahan rasa sakitnya.

"Maaf, aku ceroboh."

"Lain kali hati-hati." ucap Chanyeol sambil menggendong nya untuk mendudukkan nya ke ranjang.

"Kau sudah mau berangkat?" tanya Somi yang melihat tampilan Chanyeol sudah rapih.

"Chanyeol bergumam "sebentar lagi."

"Kau pasti belum sarapan ya?"

Chanyeol menggeleng.

"Hahh.. kenapa kau tidak membangunkan ku? Kalau gitu tunggu sebentar, aku akan menyiapkan sandwich untukmu." Ucap Somi bersiap untuk berdiri.

"Tidak perlu membuat Sandwich. Para maid sudah menyiapkan sarapan untuk kita. Aku sengaja tidak membangunkanmu karena aku lihat tidurmu sangat nyenyak, kau sepertinya masih kelelahan." Jawab Chanyeol sambil berjalan mengambil dasi di lemari baju.

Saat Chanyeol membalikkan badannya, ia melihat istrinya yang sedikit kesusahan untuk berdiri, lantas ia pun langsung menghampirinya.

"Sayang, kau kenapa?"

"Ah, Ani. Aku tidak apa-apa kok. ayo kita sarapan."

Chanyeol menahan Somi sebentar, "Pakaikan aku dasi dulu." pintanya dengan manja.

Somi terkekeh, ia pun mangambil dasi yang Chanyeol pegang lalu memakaikannya.

Chanyeol mengulas senyum, ia terus memandangi istrinya dengan lekat. Chanyeol sangat merindukan istrinya yang sudah hampir seminggu ini tidak ia temui karena urusan bisnisnya.

"Kenapa kau terus menatapku?"

"Memangnya tidak boleh? Aku kan kangen istriku." ucapnya, lalu ia memberi kecupan di bibir istrinya.

"Morning kiss dulu sayang." ucapnya lagi dengan senyum tipisnya.

Somi terkekeh, lalu ia pun membalasnya. Tapi tidak di bibir, melainkan di pipi Chanyeol.

Be With You (completed!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang