Jangan lupa sebelum memulai atau setelah membaca, tinggalkan jejak kalian dengan memberi suara pada cerita ini ya.
Happy reading!!
***
Lima hari kemudian,
Chanyeol menghela nafasnya dengan lesu, pria itu bersandar di kursi kerjanya sambil memijat pelipisnya. Ia merasa sangat lelah karena kerjaannya masih belum selesai, dan sudah lima hari ini Chanyeol lembur terus hanya untuk menyelesaikan kerjaanya yang ia tinggal selama seminggu.
Tok tok tok
"masuk!"
"Chan kau belum makan siang kan?" tanya Kyungsoo yang hanya memunculkan kepalanya di sela pintu yang ia buka sendiri.
Chanyeol menggeleng.
"Mau ikut makan siang denganku?"
Chanyeol menggeleng lagi, "Kau duluan saja."
"Kerjaanmu masih belum selesai?"
Chanyeol hanya bergumam malas.
"Tck, makanya jangan seenaknya mengabaikan perusahaan sendiri demi kekasihmu itu, udah tau kita sedang ada kerja sama dengan beberapa kolega besar. sekarang kena akibatnya kan?"
Chanyeol melayangkan tatapan sinsisnya pada Kyungsoo.
"Diam kau! Bukannya membantu malah mengejekku."
"Tck, aku rasanya malas membantu orang yang kejam terhadap istrinya. Kerjakan saja sendiri!"
Chanyeol mendengus kesal, "Yaudah pergi sana! Aku juga malas melihatmu!"
Kyungsoo seolah mengabaikan ucapan bosnya. Lalu, kepalanya celingak celinguk ke arah kanan dan kiri, seperti mencari sesuatu yang ada di ruang kerja Chanyeol.
Chanyeol yang melihat itu pun sedikit risih.
"Yak! Kenapa masih disini? Apa yang kau cari?"
"Somi engga datang?"
Chanyeol mengedikkan bahunya, "mungkin dia sibuk. Sudah pergi sana!"
Kyungsoo mendengus kesal karena di usir oleh bosnya. Akhirnya pria itu pun mundur dan menutup pintu ruang Chanyeol.
Chanyeol melirik jam tangannya, gara-gara pertanyaan Kyungsoo tadi, ia baru kepikiran tentang keberadaan istrinya. Kemana istrinya? Apa istrinya sedang sibuk? Ini sudah jam 1 lewat, tapi Istrinya belum datang ke kantornya. Biasanya sebelum jam 1 Somi sudah datang ke kantornya hanya untuk mengantarkan makan siang dan menemaninya. Merasa khawatir, Chanyeol pun mengambil ponselnya yang tergeletak di meja kerjanya untuk menghubunginya.
Belum sempat Chanyeol menekan tombol icon Phone, tiba-tiba terdengar suara ketukan dari luar.
Chanyeol memutar bola matanya dengan malas, ia pun mengurungkan niatnya untuk menghubungi Somi.
"Aisshh, jinjja! Ngapain pake ketuk pintu segala sih." dumelnya.
"Masuk saja! Ada apa lagi--" suaranya sedikit meninggi namun ucapannya terhenti setelah tau siapa yang datang ke ruangannya.
"Apa aku mengganggumu?"
Chanyeol membelabakkan matanya karena terkejut, ia kira itu Kyungsoo ternyata istrinya yang datang. Ia pun menegakkan tubuhnya dari kursi kerjanya.
"T-tidak kok. Maaf, aku kira tadi Kyungsoo yang datang. Masuklah." Ucapnya yang melihat Somi masih berdiri di sela pintu.
"Hm.. Maaf aku terlambat. Apa kau sudah makan?" tanya Somi sambil berjalan ke sofa yang ada di depan meja kerja Chanyeol.
KAMU SEDANG MEMBACA
Be With You (completed!)
Fiksi Penggemar"Bagaimana jika hidup bersama dengan orang yang tidak kamu cintai? Bahkan, orang yang tidak kau cintai pun juga tak mencintaimu.." 🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻 Somi dan Chanyeol di pertemukan kembali karna sebuah perjodohan. mereka ber...
