Chapter 91

500 46 13
                                    

Jangan lupa sebelum memulai atau setelah membaca, tinggalkan jejak kalian dengan memberi suara pada cerita ini ya.

Happy reading!!

***

Karena Somi tidak mau ikut pulang bersama Chanyeol, akhirnya Chanyeol memutuskan untuk menginap di rumah Taeyong.

Pria itu tidak ingin berjauhan lagi dengan Istri dan calon anaknya. Bagi Chanyeol satu bulan sudah cukup, ia tidak sanggup jika harus berjauhan sampai lebih dari satu bulan. Apa lagi kalau Chanyeol membiarkan Istrinya tinggal di rumah mantannya, ia malah semakin tidak tenang.

Ini Sudah tiga hari Chanyeol berada dirumah Taeyong namun ia masih belum juga berhasil membujuk Somi untuk ikut dengannya.

Chanyeol juga tidak sekamar dengan Somi karena wanita itu masih tidak mau melihatnya ataupun berdekatan dengannya. Jadi, dengan terpaksa Chanyeol tidur dikamar Taeyong. menjengkelkan sih, tapi demi Somi ia sanggup mengatasinya.

Sekarang, Chanyeol sedang berjalan ke kamar Istrinya dengan membawa sarapan dan susu hamil untuknya.

Tok tok

"Sayang, ini aku bawakan sarapan dan susu untukmu. Aku masuk ya.." izinnya, lalu ia pun membuka pintunya.

Ceklek

"Morning sayangku, yuk kita sarapan du---" Chanyeol menghentikan ucapannya saat mendapati Somi yang sedang berlari ke kamar mandi sambil membekap mulutnya dengan tangan.

"Hooeek... hooeekk.."

Chanyeol yang mendengar suara Somi sedang muntah pun langsung buru-buru menaruh sarapannya dinakas, setelah itu ia segera menghampiri Somi yang masih memuntahkan isi perutnya di wastafel.

Chanyeol mencoba untuk memijat tengkuk Istrinya.

"Morning sickness lagi?"

Somi hanya mengangguk lemas.

"Hooeek.. hoeeek..."

"Apa kau selalu seperti ini waktu aku tidak ada di sampingmu?" Tanyanya khawatir, karena sudah tiga hari ini Somi selalu mengalami Morning sickness dan Night sickness.

Somi menggeleng, "baru tiga hari ini, biasanya tidak pernah." Jawab Somi sambil membersihkan mulutnya.

"Aku bantu pakaikan minyak anginnya ya." Kata Chanyeol.

Karena Somi sedang dalam kondisi lemas, ia hanya mengangguk saja dan membiarkan Chanyeol untuk menyentuhnya.

Chanyeol memoleskan minyak angin di bagian tengkuk dan perut Somi.

Saat Chanyeol mengusap perut Somi, tiba-tiba mualnya menghilang. Wanita itu diam sejenak, ia mulai heran. Kenapa setiap perutnya di usap oleh Chanyeol mualnya jadi hilang? dan yang membuatnya heran lagi, kenapa semenjak mereka bertemu kembali, Somi jadi sering mengalami morning sickness? Padahal biasanya tidak.

"Sudah merasa enakan?"

Somi mengangguk, lalu ia berjalan menuju tempat tidurnya. Chanyeol dengan sigap membantu istrinya. mereka duduk di pinggir tempat tidur, lalu Chanyeol memberikan air putih pada Somi.

"Ini minum dulu."

Somi pun menerimanya kemudian meminumnya sampai airnya setengah.

"Sarapan dulu yuk, kasihan loh mom babynya pasti sudah lapar. Aku suapin ya?" Kata Chanyeol sambil memegangi mangkuk yang berisi bubur.

Somi terkekeh kecil, "aku bisa makan sendiri." Kata Somi, ia merebut mangkuk tersebut dan langsung memakan buburnya.

Chanyeol tersenyum saat melihat Somi yang lahap sekali memakan buburnya.

Be With You (completed!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang