"2 me" part 3

491 90 1
                                    

"Aku harus bagaimana?"

"Apa kamu pernah mengatakan perasaanmu yang sebenarnya pada Jungkook?"

"Aku...mana mungkin aku bisa bilang kalau aku hanya..."

"Bodoh!!"

"Hah?"

"Apa kamu tidak sadar kalau dia benar-benar menyukaimu? Kalau dia tidak suka, mana mungkin dia mempertahankan hubungan kalian selama ini?"

"Entahlah, aku..."

Tring! Sebuah pesan dari Jungkook membuat Jihyo semakin merasa bersalah

Pacar😊

Aku akan mampir ke rumahmu, jangan lupa siapkan makan malam yang enak untukku

"Siapa?"

"Jungkook"

"Apa katanya?"

"Dia akan mampir ke rumahku"

Malam itu seperti biasa Jihyo digantikan oleh Jisoo, sebenarnya Jungkook juga tahu kenapa sikap Jihyo berubah setiap malam hanya saja dia mengganggap kalau Jihyo benar-benar merindukan kakaknya.

"Jungkook ah..." seperti biasa, Jisoo menggoda Jungkook dengan tubuhnya

"Bisa kita bicara"

Jihyo menatap Jungkook dengan pandangan aneh, sekarang dia sedang menahan dirinya sambil duduk diam diatas sofa.

"Aku mohon pergilah, setiap kali kamu muncul Jihyo selalu terlihat bingung saat terbangun di pagi hari. Aku tahu kalau kamu adalah Jisoo, bayangan kakaknya yang sengaja dia buat setelah kakaknya tiada"

Jisoo mulai marah, kali ini dia meninggalkan rumah begitu saja setelah mendengar sebuah pengakuan dari Jungkook

"Aku mencintai Jihyo, kumohon pergilah"

Jisoo mendatangi sebuah club malam, disana dia minum hingga hampir tidak kuat lagi mengangkat kepalanya. Seorang pria mendekat dan hampir melakukan pelecehan seksual padanya kalau saja Taehyung tidak langsung membawa Jihyo keluar dari sana. Malam itu Jisoo menggoda Taehyung hingga akhirnya Jihyo hampir terjatuh saat bangun keesokan harinya

"Jangan pulang" suara berat Taehyung membuat Jihyo berhenti bergerak

Jihyo terlihat bingung saat ini karena Jisoo bahkan tidak merekam apapun untuknya semalam

"Maaf, aku..."

Jihyo membulatkan kedua matanya saat Taehyung kembali menindih tubuhnya diatas ranjang besar miliknya

"Ayo kita lakukan lagi"

Ada perasaan aneh yang kini dia rasakan, berada dalam satu ranjang dengan orang yang dulu sangat dia suka ternyata tidak sesuai dengan apa yang dia harapkan.

"Bisa lepaskan aku, aku mau pulang"

Jihyo kembali menggeliat saat Taehyung menyentuh tubuhnya, dia kembali merasa sesak dan hampir tidak bisa bernafas hingga akhirnya Jisoo kembali menggantikannya.

.
.
.

Hampir tiga hari Jihyo tidak muncul, tapi kali ini dia kembali saat melihat sosok Jungkook duduk didepan rumahnya.

"Jungkook..."

Jungkook langsung memeluk erat tubuh Jihyo

"Kamu kemana saja? Aku merindukanmu"

"Jungkook ah, kalau nanti aku menghilang..."

"Tidak mau!! Yang aku suka itu kamu, bukan Jisoo atau siapapun itu!!"

Jihyo tersenyum, entah kenapa kata-kata Jungkook membuatnya merasa sedikit bahagia. Setidaknya sekarang dia tahu kalau Jungkook benar-benar menyukainya.

"Bagaimana kamu tahu tentang Jisoo?"

"Kamu tidak mungkin melakukan hal kasar apalagi memukul orang. Kumohon tinggallah untukku, aku membutuhkanmu"

"Jadi seperti ini rasanya dibutuhkan oleh seseorang?" gumamnya pelan

Jihyo dan Jungkook masuk ke dalam rumah, Jihyo memasak makan siang untuk Jungkook saat melihat wajah tirus Jungkook

"Kamu pasti melewatkan makan malam lagi kan?"

Setelah makan Jungkook membaringkan tubuhnya sambil meletakkan kepalanya diatas pangkuan Jihyo. Dia tertidur setelah Jihyo mengusap lembut kepalanya, dia merekam sebuah pesan untuk Jisoo di dalam kamarnya secara diam-diam saat Jungkook tertidur

"Hai, ini aku Jihyo. Aku tahu kamu pasti marah pada Jungkook, karena itulah kamu tidak pulang ke rumahku selama beberapa hari belakangan. Maklumi lah dia, dia juga pernah merasakan rasa sakitnya kehilangan seperti yang aku rasakan. Aku juga tahu kalau kamu bertambah dominan, bisa saja aku yang akan menghilang dan aku tidak keberatan..."

"Satu permintaanku, jaga Jungkook baik-baik untukku. Jangan pernah kasar atau bertengkar dengannya karena aku tahu kamu menyukainya. Jisoo ah, maaf aku selalu mengandalkan kamu disaat aku tidak bisa menghadapi sesuatu. Tolong baca pesanku saat kamu mengambil alih tubuhku, terima kasih sudah menjadi bagian dari diriku"

Jihyo segera menutup kedua matanya setelah menyetel alarm di ponselnya, Jihyo kembali membuka matanya hanya saja kali ini Jisoo yang menguasai tubuh dan ingatannya. Dia menatap layar ponsel yang masih menampilkan applikasi perekam suara, dia memutar file terakhir dan mendengarkannya sebelum akhirnya dia menelpon Taehyung

"Taehyung ah, bisa kita bicara?"

Vhyokook Short StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang