"rumor" Last part

675 109 12
                                    

Maaf baru bisa up, kemarin kepalaku sakit sampai harus istirahat lebih cepat dan baru bisa ngedraf tadi siang. Maaf kalau endingnya agak sedikit maksa

Jihyo berjalan menuju atap untuk menikmati minuman hangat ditangannya, Jin mengikutinya dari belakang dan menutup pintu atap gedung siaran agar dia bisa bicara berdua dengan Jihyo.

"Bagaimana kabarmu?"

Jihyo masih merasa tidak nyaman setiap kali dia harus berhadapan dengan mantannya itu, dia melangkahkan kakinya menuju pintu keluar saat Jin menahan tangannya.

"Lepaskan aku!!"

"Aku tahu siapa pelaku di rekaman yang di posting beberapa bulan yang lalu itu, apa kamu mau tahu?"

"Kim Jisoo kan? Aku baru tahu hari ini"

"Apa kamu mau aku bantu membalasnya?"

"Untuk apa? Tidak ada untungnya buatku, lagipula semuanya sudah mereda"

"Aku masih mencintaimu!!"

Jihyo menatap Jin dengan pandangan yang lebih dalam dari biasanya.

"Apa kamu yakin? Setahuku yang namanya cinta tidak akan memutuskan begitu saja, cinta tidak akan meninggalkan orang yang dicintainya. Dia akan setia memeluk dan menyembuhkan luka orang yang dia cinta, tapi selama ini yang aku rasakan justru sebaliknya. Oppa...aku juga mencintaimu tapi aku tidak sanggup menjalani hubungan seperti yang kamu mau, mulai sekarang berhentilah memperlakukan aku seolah kita masih memiliki hubungan!!"

Jihyo melepaskan tangan Jin dengan paksa diatas tangannya, tapi sebelum pergi dia berbalik ke arah Jin sambil berkata

"Oh ya, sekarang aku membencimu jadi menjauhlah dariku!"

Jihyo berpura-pura tegar hingga akhirnya dia berhenti setelah anak tangga ke seratus dan mulai menangis sambil menutup mulutnya. Dia mulai berhenti menangis saat Taehyung tidak sengaja melihatnya saat naik untuk mencari hyung nya, Jihyo segera menghapus air matanya. Saat ini dia terlalu malu dihadapan Taehyung, dia berjalan hingga Taehyung menahannya. Pria itu kini memeluk erat tubuh Jihyo

"Tidak apa, menangislah!"

Bagaimanapun air mata Jihyo sudah tidak mau mengalir meskipun Taehyung menepuk pelan punggungnya.

"Oppa, bisa lepaskan aku!"

Suasana canggung terjadi hingga Jihyo melihat Jin turun, dengan cepat dia menarik baju Taehyung dan berpura-pura menciumnya dihadapan Jin.

"Bukankah oppa bilang ciuman oppa bisa menghilangkan rasa marah?"Jihyo tersenyum sinis kearah Jin

Entah kenapa jantungnya saat ini benar-benar berdegub kencang saat menatap mata Taehyung, Taehyung menarik tangan Jihyo kembali saat dia akan meninggalkannya.

"Mau apa?"

Taehyung mengusap sisa lipstiknya yang menempel pada wajah Jihyo

"Sudah!"

Dua hari berlalu, Jihyo dan Taehyung berkencan. Kali ini mereka mendatangi taman bermain dan bermain sepuasnya disana.

"Oppa..." Jihyo tertawa saat melihat wajah Taehyung jadi lengket karena terkena cotton candy miliknya

"Hya!!"

Kali ini Jihyo berteriak saat Taehyung berniat membalas perbuatan Jihyo yang dengan sengaja menempelkan cotton candy diatas wajahnya yang berkeringat. Saat matahari akan tenggelam mereka menaiki wahana bianglala, Taehyung duduk disamping Jihyo sambil mengenggam erat tangannya. Tak lama kemudian Taehyung menyandarkan kepalanya diatas bahu Jihyo kemudian memejamkan kedua matanya.

Vhyokook Short StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang