Fake Slackers 《BL Novel》

73: King vs King

[ FAKE SLACKERS]

Century City tidak jauh di depan. Di bagian paling atas sebuah gedung tinggi, sebuah logo dua sayap emas yang menyebar bersinar di bawah sinar matahari.

Bus berbelok ke jalan.

Distrik pusat kota sangat sesak dan pejalan kaki memenuhi jalanan. Bus melambat seolah merangkak. Setelah beberapa menit berlalu, lampu lalu lintas telah berubah dua kali tetapi sepasang sayap emas masih di ujung jalan.

Xie Yu melirik pesan itu lagi dan tertawa terbahak-bahak.

Shameless bukan hanya tak tahu malu. Dia memiliki wajah. Wajah yang sangat besar. Dia punya wajah yang sangat tebal bahkan peluru tidak bisa menembusnya.

"......" Kesenjangan antara mobil sangat sempit. Xie Yu bergeser dengan tidak nyaman di kursinya. Kakinya menangkap tonjolan di kursi di depan, dan mengutuk dengan keras. "Idiot."

Bus bergerak terlalu lambat.

Mobil membunyikan klakson di luar jendela, membuat banyak suara.

Xie Yu mengangkat tangan, jarinya menyentuh sisi maskernya. Dia menarik masker ke bawah dan menarik napas.

Setelah beberapa menit, bus akhirnya mulai bergerak lagi dengan kecepatan asli. Sayap emas semakin dekat dan semakin dekat, kemudian sebuah pengumuman berbunyi melalui bus. "Perhentian berikutnya, tujuan akhir, Century City. Semua penumpang, silakan keluar melalui pintu belakang."

Masih ada sekitar selusin orang di dalam bus.

Beberapa dari mereka sudah berdiri dan mulai berjalan menuju pintu belakang ketika mendengar pengumuman itu. Bus tidak berhenti, tetapi mereka berpegangan pada pagar dan menunggu di dekat pintu.

Xie Yu tidak bergerak, tapi dia memasang tudung jaketnya. Jaket itu hitam, longgar, dan tudung longgar menutupi sebagian besar dahinya.

Bersama maskernya, hampir seluruh wajahnya tersembunyi.

Xie Yu mengetuk pesan kepada Question King: Hampir sampai.

Shameless akhirnya menjelaskan secara rinci apa yang harus dicari.

Xie Yu memilih untuk mengabaikan deskripsi dekoratif. Omong kosong seperti, Meskipun sweater itu yang standar, bagiku, itu bukan standar sama sekali. Aura yang luar biasa ...

Xie Yu tiba-tiba memiliki dorongan untuk berjalan di seberang jalan dan naik bus ke arah yang berlawanan.

Dia menahannya untuk sementara waktu, tetapi akhirnya menyerah.

Dia melihat ke bawah dan mengetikkan sebuah kalimat.

[jsdhwdmaX]: ****** [Frasa sensitif telah disensor secara otomatis.]

[Question King]: ?

[Question King]: Kau memakiku?

Jika Xie Yu melanjutkan pembicaraan ini, itu tidak akan berhenti hanya dengan mengutuk.