Raja

1.2K 94 8
                                    

" haah aku lelah sekali " ujar Temari. Gadis berkuncir 2 itu meregangkan otot ototnya yang terasa kram karena duduk setengah hari ini

" kau benar, ayo kita istirahat, lagipula dokumen ini bisa dikerjakan besok "

" heeh bukannya lebih baik kita kerjakan sekarang ? "

" jika bisa dilakukan besok, kenapa harus sekarang ? " ujar Shikamaru sambil bangkit dari tempat duduknya

" kau itu ternyata bodoh juga ya ? "

" kau mau ikut istirahat tidak ? "

" baiklah " Temari bangkit dari tempatnya dan menyusul Shikamaru yang sudah berdiri di ambang pintu. Shikamaru tersenyum dan menggandeng tangan tunangannya itu keluar kantor Hokage

Kedua sejoli itu berjalan menyusuri jalanan Konoha. Siang itu benar benar sejuk karena cuaca sedikit mendung, sudah beberapa menit sejak mereka melewati jalanan Konoha yang cukup ramai itu tapi tidak satupun diantara mereka yang terlihat akan menghampiri salah satu deretan kedai yang ada di pinggir jalan

" kita mau kemana Shikamaru ? "

" entahlah, apa kau mau makan Dango ? "

Temari menggeleng " tidak, aku sedang tidak nafsu makan "

" kalau begitu, bagaimana jika ke tempat yang tenang ? "

" bukit dekat Akademi ? "

" bukan "

" lalu ? "

" sudah ikut saja " Shikamaru melepas genggamannya pada tangan Temari lalu menggendong gadis itu ala Brital Style. Temari memekik kaget saat Shikamaru tiba tiba menggendongnya dan membawanya melompati atap ke atap, entah kemana

------------------000----------------

" sudah sampai " Shikamaru menurunkan tubuh Temari dari gendongannya ke atas sebuah ayunan. Temari melihat ke sekeliling dan tersenyum, mereka sekarang sedang ada di padang rumput yang luas, cukup jauh dari keramaian desa Konoha. Disana hanya ada hamparan rumput luas dan beberapa pohon, juga satu ayunan sederhana yang ada di salah satu pohon besar yang ada disana

" kenapa tiba tiba kau mengajakku kemari ? " tanya Temari sambil memegang tali ayunan itu dan menoleh ke belakang, menatap tunangannya yang kini bersiap mengayunkan ayunan yang ia naiki

" aku hanya merindukan tempat ini, dulu saat keadaan Konoha dan Suna masih buruk kita sering menghabiskan waktu disini kan ? " Shikamaru mulai mengayunkan ayunan Temari perlahan lahan

Temari tertawa pelan, ia jadi bernostalia ke masa masa dimana dia harus menahan caci maki dari beberapa warga Konoha, Gadis berdarah Suna itu menikmati hembusan angin sepoi sepoi yang menerpa tubuhnya. Shikamaru tersenyum dan mulai mengayunkan ayunan itu lebih kencang

" Ne Temari "

" hm ? "

" apa kau tahu apa itu ' Raja ' ? "

Temari sedikit menoleh ke arah Shikamaru " seorang pemimpin bukan ? "

Shikamaru menggeleng dan tertawa " bukan, tebak lagi " Pemuda itu mulai mengayunkan ayunan tunangannya lebih keras

" hmm, apa seorang yang menuntun jalan hidup kita ? "

" salah "

" uhm.... apa seseorang yang berkuasa ? "

" salah "

" lalu apa ? " tanya Temari penasaran

" kau benar benar ingin tahu ? "

Our Lovely DaysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang