"Katanya, kalian berdua adalah saksi atas semua kisah cinta di gerbang Konoha ya ?"
Izumo dan Kotetsu tersenyum sambil menatap kumpulan bocah dengan wajah familiar di depannya. Akhir akhir ini, kisah cinta gerbang Konoha sedang populer di kalangan para remaja berkat sebuah buku yang ditulis oleh seseorang yang tidak dikenal. Mereka sangat suka dengan hal itu, tapi tentunya tidak ada yang memiliki keberanian untuk bertanya langsung kepada kedua penjaga gerbang Konoha yang sudah berjaga disana sejak jaman pemerintahan Sandaime periode kedua itu.
Kecuali anak anak di depannya itu. Mereka adalah Generasi terbaru InoShikaCho. Ketiganya menatap Izumo dan Kotetsu dengan tatapan berbeda.
"Itu benar, apa ini alasan kalian mencari kami ?" Tanya Kotetsu.
Chouchou mengangguk semangat "Tolong ceritakan kisah kisah itu pada kami !"
Inojin ikut mengangguk dan mengeluarkan buku gambarnya, barangkali ia akan mendapat ide bagus saat mendengar cerita nanti.
Shikadai hanya menguap lebar dan memasang wajah malas. Ia benar benar tidak tertarik dengan hal semacam ini, tapi karena kedua sahabatnya menariknya untuk ikut, ia terpaksa berdiri di sini sekarang.
"Uhm... Sebenarnya, banyak sekali kisah cinta gerbang Konoha, sejak dulu, banyak sekali pasangan yang mengukir kisah mereka di sini, benar kan, Kotetsu ?" Ujar Izumo.
"Kau benar, jadi ? Kalian ingin tahu yang mana ?"
"Kalau.... Kisah cinta yang paling berkesan di ingatan kalian ? Apa ada ?" Tanya Inojin.
Keduanya terlihat berpikir lalu tersenyum saat melihat sosok Shikadai.
"Tentu saja ada !" Jawab mereka bersamaan.
"Benarkah ?! Yang mana ?!" Tanya Chouchou.
"Sudah jelas, kisah cinta Shikamaru dan Temari - san yang paling membekas di ingatan kami."
Ketiga bocah beda Surai itu menatap Izumo dan Kotetsu bingung. Bahkan Shikadai, terang terangan menunjukkan ekspresi terkejut.
"Otou - san dan Okaa - san ? Yang benar saja ! Apa mereka saling bertarung di gerbang ini ?" Sepengetahuan Shikadai, kedua orang tuanya itu jarang menunjukkan sisi romantis di depan orang lain, bahkan di depan dirinya. Tidak mungkin mereka bermesraan di gerbang Konoha !
"Hee kau tidak percaya ? Kisah cinta Shikamaru dan Temari - san itu benar benar berkesan. Bayangkan saja, mereka kan harus berpisah karena desa yang berbeda dan hanya bertemu sesekali."
"Tapi... Bukankah Choji Jii - san dan Karui Baa - san juga beda desa ? Apa bedanya dengan Shikamaru Jii - san dan Temari Baa - san ?" Tanya Inojin.
"Tentu saja beda ! Shikamaru dan Temari - san kan sudah kenal sejak kecil, kisah mereka benar benar seperti air mengalir, mulai dari lawan sampai menjadi pasangan. Benar benar menakjubkan. Jika Choji dan Karui - san, mereka kan kasusnya mirip jatuh cinta di pandangan pertama." Jelas Izumo.
"Ahh aku masih ingat, biasanya mereka akan berpisah disini, saling menunjukkan senyuman yang tidak pernah mereka berikan kepada orang lain, lalu melempar candaan sambil tertawa, kadang kadang mereka saling menasehati agar menjaga diri baik baik, bukankah itu sangat manis ? Mereka melakukannya sejak kecil dan tidak berubah walau sudah bertambah usia." Kotetsu terlihat bernostalgia. Ia mengingat ingat kembali, saat saat dimana ia dan Izumo melihat musim semi diantara kedua remaja itu hampir setiap bulan.
Yaah mereka memang sedikit iri dengan hal itu sih.
"Apa maksudnya, saling mengejek sebelum pergi ?" Tanya Shikadai memastikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Lovely Days
Fanfiction{ Oneshot About ShikaTema } " di tengah teriknya dunia kau jadi bayangan yang membuatku nyaman " - Sabaku no Temari . " kau adalah cahaya yang menerangi gelapnya hatiku " - Nara Shikamaru
