" SAKURA TOLONG "
" tenanglah Temari, kami akan berusaha semaksimal mungkin, kau tunggu saja disini ya " ujar Sakura sambil bergegas memasuki ruang operasi. Temari melihat pintu ruang operasi yang tertutup itu dengan pandangan cemas
" Temari " terlihat 2 wanita beda surai berlari kecil ke arah Temari
" bagaimana keadaan putraku, Temari ? " tanya Yoshino khawatir
" Shikamaru.... terkena racun.... dan racunnya.... sudah menyebar... keadaannya... kritis " lirih Temari
Yoshino menutup mulutnya terkejut kemudian ia terduduk di kursi tunggu yang ada di sana
" ini.. semua.. salahku.. salahku... ini semua... terjadi karena Shikamaru melindungiku " lirih Temari dengan nada bergetar. Ia mesara dirinya benar benar tak berguna, bahkan untuk melindungi rekannya
" jangan salahkan dirimu sendiri Temari, kau tidak salah apapun " Yoshino memeluk gadis berkuncir 4 itu dan berbisik lembut.
Temari membalas pelukan Yoshino " tapi.... jika saja Shikamaru tidak melindungiku.... maka dia tak akan jadi seperti ini.... harusnya aku yang ada di dalam sana... bukannya Shikamaru "
" jangan berkata seperti itu, Temari " ujar Ino. Yoshino membawa tubuh Temari untuk duduk di kursi tunggu. Pikiran Yoshino kali ini memang sedang sangat kacau karena putra semata wayagnya sedang dalam keadaan kritis tapi ia juga tak bisa mengabaikan rekan anaknya yang terlihat sangat syok itu. Mau bagaimanapun Temari yang melihat semua kejadian dengan mata kepalanya sendiri dan sebagai seorang Kunoichi, Yoshino tahu betapa menyakitkannya melihat rekan kita terluka di depan mata kepala sendiri
Temari memeluk Yoshino dengan erat, seakan menyalurkan semua kekhawatiran yang ia pendam daritadi.
" Temari, bagaimana kalau ku obati lukamu ? kau juga terluka cukup dalam " ujar Ino sambil duduk disamping Temari
" daijoubu dayo "
" hei, kau tidak boleh menyiksa dirimu sendiri, obati saja Ino " ujat Yoshino
Ino mengangguk dan mulai mengeluarkan chakra medisnya untuk mengobati Temari. Lengan dan beberapa bagian tubuh Temari memang terluka cukup dalam, entah kenapa gadis berdarah Sunagakure itu tidak merasakannya.
Pintu ruang operasi terbuka, seorang gadis bersurai gulali terlihat keluar sambil menyeka peluh di dahinya
" Forehead, bagaimana keadaan Shikamaru ? " tanya Ino cemas
" Shikamaru tidak apa apa sekarang, ia sudah melewati masa kritisnya, ini berkat Temari yang membawa Shikamaru tepat waktu, aku tidak tahu apa yang akan terjadi jika ia dibawa sedikit lebih lama " ujar Sakura sambiil tersenyum
Ketiga wanita itu bernapas lega
" tapi.... " Sakura menatap ketiga wanita beda surai itu dengan tatapan ragu
" tapi apa Sakura ? " tanya Temari
" karena racun itu sudah menyebar... Shikamaru bisa saja mengalami kebutaan sewaktu waktu "
Ketiga wanita yang tadinya bernapas lega kini mematung di tempatnya
" apa... tidak ada cara untuk menyembuhkannya ? " tanya Yoshino
Sakura nampak berpikir " ada satu orang yang bisa menyembuhkannya "
" siapa ? "
" ada seorang ninja medis hebat dari Sunagakure yang biasa meneliti tentang racun dan penawarnya, dia juga bisa mengubah fungsi racun itu dengan menambahkan racun lainnya, kalau tidak salah.. namanya....."
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Lovely Days
Fiksi Penggemar{ Oneshot About ShikaTema } " di tengah teriknya dunia kau jadi bayangan yang membuatku nyaman " - Sabaku no Temari . " kau adalah cahaya yang menerangi gelapnya hatiku " - Nara Shikamaru