Yuusuatouri: Boundless V

Chapter 1807 - Luka ini Tak Seberapa

Shinichi melesat maju menuju arah Argantak lalu ia melancarkan banyak sekali serangan yang berhasil mengenai makhluk itu, kemudian ia melakukan perpindahan dengan sangat cepat.

Pikirannya saat ini fokus kepada Argantak secara keseluruhan agar dirinya tidak mencoba untuk membiasakan diri lagi dengan serangan yang saat ini ia lakukan.

Karena Mythologia's Authority sudah tidak ia gunakan, ia menggunakan kemampuan tersebut untuk memperkuat The Mind sampai dirinya bisa berhadapan dengan Argantak satu lawan satu.

Ukuran tubuhnya mulai menyesuaikan dengan Argantak sampai serangan yang terkandung Golden Spirit juga berhasil mengecilkan dirinya sedikit demi sedikit.

“Ryuusaku Shinichi... kau datang kepadaku lagi walaupun sudah mengetahui hasilnya?" Tanya Argantak yang mulai menatap kedua tatapan Shinichi yang mengancam.

"...kenapa? Apa tidak boleh? Bukannya tugasmu adalah menyingkirkan seseorang yang berniat untuk menghancurkan Celestial?" Tanya Shinichi yang baru saja selesai mengisi ulang kekuatannya.

"Kalau begitu aku terima tantangan ini, yang kuharapkan darimu setelahnya adalah kematian untuk mereka yang ingin memusnahkan Celestial."

"... ...!" Shinichi terbang ke atas langit lalu melihat Argantak melepaskannya raungan besar yang mampu mendorong semua rekannya termasuk Shinichi sendiri karena tekanan dan dorongan yang di lepaskan oleh Argantak bertambah semakin kuat.

Shinichi memunculkan pohon yang sangat besar melalui kedua lengannya hingga menjatuhkan banyak sekali daun emas yang membentuk pasukan bersejarah.

"GROOOAAGGHHH!!!" Argantak mulai berputar dan bergerak laju sampai menabrak semua pasukan Shinichi yang menghalangi jalannya.

Sebagian dari mereka hancur tertabrak dan sebagian dari mereka terluka cukup parah, banyak sekali korban yang terus gugur karena serangan agresif Argantak.

"Pegangan...!!!" Seru Shinichi keras yang langsung melepaskan beberapa tumbuhan itu untuk meluncurkan beberapa akar yang membantu mereka untuk tidak tertarik ke dalam mulut Argantak.

Semua pasukan ikut membantu Shinichi untuk menyelamatkan semua orang yang hampir saja dimakan, melihat keadaan bertambah sulit membuat mereka semua merasa ketakutan.

Argantak dapat membunuh mereka semua tanpa aba-aba karena darah dingin yang ia miliki, makhluk yang akan melakukan apapun demi keselamatan Celestial.

Shinichi melepaskan banyak sekali tebas yang berhasil membelahnya menjadi dua tetapi kedua tubuhnya kembali bersatu sampai ia melepaskan gelombang kekosongan besar melalui mulutnya.

Untungnya beberapa pasukan bersejarah menciptakan perisai sihir yang berhasil menahan serangan itu, semua perisai itu hancur hingga Argantak mengeluarkan banyak sekali taring dari tentakelnya yang melesat ke depan.

Semua taring itu melepaskan laser kekosongan yang mengarah kepada seluruh pasukan, tidak memedulikan sihir perlindungan apapun karena di dalam laser itu terdapat penetrasi tinggi.

Semua pasukan sekuat mungkin mencoba untuk menahan dan menghindar, Shinichi berhasil menghindari serangan itu dan ia mulai melepaskan serangan lainnya sampai melukai Argantak.

Shinichi mendarat di atas tubuh Argantak untuk menjatuhkan beberapa bibit cahaya, ia mendapatkan bantuan dari pasukannya untuk mengalirkan Lenergy kepadanya.

Shinichi mulai melakukan perpindahan lainnya ke tempat yang cukup, serangan jarak jauh dan dekatnya terlihat berhasil mengenai beberapa serangan yang mampu membuat Argantak kesakitan tetapi ia sendiri tahu bahwa makhluk Celestial seperti Argantak...