Yuusuatouri: Boundless V

Chapter 1854 - Bujukan dalam Keadaan Sedih

Ketika Morgan memberitahu Korrina untuk mengajari Shinjuku mengakses kekuatan Heaven itu, ia langsung memasang tatapan kesal.

"Apakah itu ide yang sangat baik?"

"Ini sudah melenceng dari sejarah yang sangat asli. Semua orang pasti akan terheran-heran ketika membaca seekor Eldritch bisa mengakses kekuatan Heaven dengan kekuasaan penuh."

"Harga diri keturunan Comi bisa saja hancur jika Heaven dapat digunakan oleh seseorang yang sembarangan hanya mendapatkan nama dari keturunannya."

Korrina menatap Shinjuku yang mulai memasang ekspresi bersedih, "Mencoba untuk mengganti ekspresi seperti itu takkan mengubah jawabanku."

"Itu adalah tidak."

"Sangat disayangkan. Padahal aku ingin melihat sejauh mana batasan Jeth'lod ketika memiliki kekuatan penuh dari kedua keturunan Legenda itu dengan genetik Eo'syl."

"Bukannya ini yang kau inginkan?" Tanya Morgan.

"Apakah kau ingin memperlambat semuanya seperti biasa?"

"Kau ingin melihat lebih banyak korban yang terus berjatuhan karena mereka?"

"Shiratori Shira sudah tewas."

"... ...!!!" Korrina sontak kaget ketika mendengarnya.

Tubuhnya langsung merinding sampai bergetar seketika ia mendengar berita yang terdengar cukup menusuk hatinya.

"Kau berbohong bukan...?"

"Yang kau katakan... semua itu hanya terkandung dengan bujukan agar aku bisa melatihnya..."

"Apakah kau memerlukan bukti yang jelas?" Tanya Morgan yang mulai menjentikkan jarinya.

Mereka semua langsung menoleh ke belakang untuk melihat celah dimensi yang memperlihatkan gambaran dari Shinichi dan Shira yang bertarung sampai matinya.

Hasilnya bisa dibilang berat sebelah karena Shira yang terus disiksa oleh Shinichi hingga akhirnya ia menerima satu gelombang cahaya yang mengubah dirinya menjadi kerangka.

"Kau akan membiarkan anak dari Shinobu Koneko untuk terus terlepas seperti itu sampai menjatuhkan korban lainnya?"

"Satu-satunya orang yang telah kau kenal dengan hubungan dekat telah tewas di dunia ini hingga dirinya takkan pernah bisa kembali."

"Namun, masih ada harapan untuk mengembalikan dirinya. Hanya saja ia takkan pernah bisa mengingatmu kembali."

"Jika kau tidak membantu Jeth'lod maka kita semua akan menerima takdir yang sama yaitu mati di tangan putra dari Shinobu Koneko."

"Kau ingin membuat kematian Shiratori Shira yang asli menjadi sesuatu yang terhitung sebagai 'Meaningless'?"

"Memangnya pantas dirimu dipanggil sebagai seorang Legenda jika kau tidak ingin membantu seseorang yang setidaknya dapat menampung tekadnya."

Shinjuku menundukkan kepalanya, "Aku merasa sangat kasih dengan Kakek..."

"...padahal apa yang dia inginkan juga terkesan cukup positif tetapi Kakak berakhir membunuh dirinya seperti itu."

"Apakah Nenek setega itu untuk membiarkan kami semua menerima takdir yang sama dengan Kakek Shira?"

"Mati di tangan kotor milik Kakakku yang sudah sangat sesat?" Tanya Shinjuku dengan ekspresi bersedih.

Korrina tidak memperlihatkan jawaban apapun karena ia langsung terjatuh di atas tanah dengan ekspresi pasrah karena semua orang yang telah ia kenal telah tewas.