"HAHAHAHAHAHAHAHA!!!" Xander melepaskan tawa yang begitu keras hingga suaranya menggema kemana-mana.
"AAGGGGGHHHHHH!!!" Shinobu langsung menjerit kesakitan ketika tubuhnya mengeluarkan aura ungu yang terisap ke dalam bola itu.
Bola yang dipegang oleh Xander dimana mereka bisa melihat pusaran aura ungu yang berjumlah tujuh terisap ke dalamnya sehingga melukai Shinobu dari dalam.
"Ibunda, apa yang terjadi!?" Tanya Shinichi yang terlihat panik.
Dirinya tidak bisa melakukan apapun kecuali melihat Ibunya yang menjerit kesakitan selagi tergeletak di atas tanah, ia mulai menghantam daratan beberapa kali.
Pukulan yang dilakukan oleh dirinya langsung memicu ledakan cahaya yang begitu besar dimana Shinichi sontak kaget ketika merasakan kehadiran yang terasa tak begitu asing.
"Kehadiran ini!?" Koizumi sendiri merasa sangat tak asing dengan keberadaan yang dirasakan olehnya.
Mirozion yang sedang berada di Underworld sempat kaget ketika melihatnya karena yang dilakukan oleh Shinobu bisa dibilang cukup mengerikan.
Beberapa hantaman pada daratan yang memicu ledakan cahaya cukup untuk memulihkan kembali lima Toumension yang sempat ia hancurkan menjadi kekosongan.
Ditambah lagi Divider's Reign kembali terbentuk hingga membatasi semua Toumension yang sudah terbentuk karena kelahiran inti Toumension.
Valdis muncul di sebelah Xander dimana tubuhnya menerima berkah dari bola itu, "Bagaimana rasanya terlihat seperti orang yang sangat tidak berguna?"
"Menyakitkan bukan?"
"Kepintaranmu tidaklah cukup, Shinobu Koneko."
"Pengalaman diriku mendominasi segalanya!"
"Kalian hanyalah makhluk yang baru saja lahir di dalam dunia ini."
"Jangan mentang-mentang kalian yang sudah memuncak dunia tinggi ini bisa melakukan apapun."
"Aku menunggu waktu ini. Waktu yang bisa aku memanfaatkan terutama lagi ketika melihat yang maha kuasa!!!"
"Semua ini berkat bantuanmu juga, Shinobu Koneko!"
"Jika kau tidak membawa Eo'syl ke dalam Toumension maka hal yang sama akan terus terulang lagi dan lagi dan lagi dan lagi dan lagi...!!!"
"DAN LAGI!!!" Xander mengangkat bola itu ke atas dimana tubuh Shinobu langsung mengeluarkan semua Relic yang ia kumpulkan.
"Ti-Tidak..." Shinobu tidak bisa melakukan apapun ketika semua Relic itu mulai tertarik ke dalam bola yang dipegang oleh Xander.
"HAHAHAHAHAHAHA!!!"
"Lihatlah wajah kalian semua!!! Tak ada pertolongan sama sekali...!!!"
"Sungguh menyedihkan."
"Ketika kiamat yang asli telah tiba, kalian semua bagaikan debu yang berhamburan tanpa pertolongan apapun."
"Satu-satunya pertolongan tentunya berada di sang maha kuasa yang meminta kalian semua untuk menyembah dirinya!"
"Cara lainnya adalah bersatu dengan kami sebagai anggota kultus yang menyembah keagungan semua Eldritch!!!"
Valdis mulai berbisik kepada Xander dimana ia langsung mengangguk, "Tentunya aku masih bisa memberikan beberapa kesempatan untuk mereka."
"Tolong...! Bawa aku bersama kalian...!" Ucap Zen yang terlihat ketakutan sampai ingatannya masih belum kembali sama sekali.
Yang dipedulikan oleh dirinya adalah keselamatan sehingga Valdis langsung menarik Zen kepadanya untuk mengamankannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yuusuatouri: Boundless V
FantasyVolume Terakhir dari Yuusuatouri [Baca chapter pertama di Mangatoon]