Chapter 1855 - Kedamaian yang Shinjuku Pikirkan

10 3 2
                                    

Korrina sudah merasa lebih tenang sekarang karena bujukan yang dilakukan oleh Morgan, ditambah lagi perkataannya mengandung hal yang begitu mendalam.

Semua perkataannya cukup untuk membuat Korrina sadar bahwa Shinjuku memanglah bantuan yang seharusnya dimanfaatkan agar tujuannya bisa tergapai lebih cepat.

Morgan mulai membantu Korrina untuk berdiri lalu ia bisa melihat antusias yang begitu besar dari wajahnya, "Kau selalu saja membantu diriku dalam keadaan apapun itu."

"Ketika diriku yang sedang terpuruk, entah kenapa kau selalu ada di sana untuk memberikan solusi yang sebenarnya."

"Maafkan aku karena sudah marah-marah sebelumnya mengenai Jeth'lod."

"Seharusnya aku tahu bahwa dia adalah pemberian terbaik darimu yang dapat membuatku merasa lebih tenang."

Korrina menarik nafasnya dalam-dalam lalu ia menghembuskan semua itu untuk merelakan kematian Shira, "Padahal aku berharap dirinya bisa menikmati hasil dari perjuangannya sendiri yaitu kedamaian."

"Dialah satu-satunya Legenda yang pantas untuk menerima semua itu karena sudah disulitkan dengan banyak sekali tantangan yang menghalangi perjuangannya itu."

Ia seketika mengingat Morgan sempat membicarakan tentang Shira yang akan hidup kembali, "Apakah benar...?"

"Apanya yang benar?"

"Shiratori Shira akan kembali dihidupkan."

"Ahh, soal itu bisa kau serahkan kepada Zahar yang saat ini sedang sibuk dalam mengaturnya."

"Tetapi aku sarankan dirimu untuk tidak menaikkan harapanmu terlalu tinggi, Korrina."

"Yang Zahar lakukan bisa dibilang bukan 'menghidupkan' Shira seutuhnya karena keseluruhannya sedang diperbaiki olehnya."

"Perbaiki yang kucoba maksud adalah segala hal tentang Shira kemungkinan besar akan digantikan menjadi sesuatu yang baru dan lebih baik sesuai pandangannya."

"Dia akan menerima reinkarnasi untuk kedua kalinya sebagai Shiratori Shira yang berbeda dimana Zahar menginginkan dirinya untuk tetap fokus pada objektif."

"Kau dan Shira bisa saja akan bertemu sebagai orang asing dimana dirinya takkan pernah mengenali dirimu selama seumur hidupnya."

"Intinya segala kelemahan yang dia miliki akan dihapus secara proses agar bisa melahirkan seseorang yang terpilih untuk menegakkan takdir sebagai The Chosen One."

Korrina hanya bisa diam menanggapi semua itu, "Yah, terdengar masuk akal juga sih..."

"...menghidupkan seseorang yang sudah gugur adalah tindakan melanggar dimana seorang Dewa pasti akan turun tangan untuk mengatasinya."

"Mungkin reinkarnasi adalah sebuah pengecualian terutama lagi Shira akan berubah menjadi seseorang yang baru sampai aku merasa seperti tak mengenal dirinya."

Korrina sudah merelakan kepergian dirinya karena ia memang harus bersabar setiap saat, "Bisa dibilang aku sudah bertambah semakin biasa mendengar kematian seseorang yang begitu penting bagiku."

"Ya, itulah kenapa kau pantas untuk menerima segala apresiasi terhadap kesabaran dan ketabahan dirimu yang masih bisa menetapkan pikiranmu itu."

"H-Huh...?"

"Apakah kau tidak menyadari tentang perubahan Shiratori Shira ketika dirinya menerima banyak sekali hal buruk pada kehidupannya?"

"Ahh, kau ada benarnya juga..."

"...tetap saja ketiga pria yang aku anggap sebagai tiga besar itu akan selalu kuanggap sebagai keluarga terdekat."

"Mereka harus gugur begitu cepat sebelum mengetahui kebenaran yang lebih dalam serta kedamaian yang selama ini mereka incar sejak dulu."

Yuusuatouri: Boundless VTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang