chapter 33.

9.9K 470 3
                                    

Assalamu'alaikum🌻
Para reader's🍁

_________________________________

Seiring waktu berlalu, semua akan sirna
dan hanya tersisah kenangan.

BY : AUTHOR

_________________________________

Kini alya masih terbaring di tempat tidur nya, abi yusuf pun datang setelah diberi tahu umi kalau alya pingsan. Mereka tau betul kalau alya tidak suka bentakan, kalau ada yang membentak alya, alya pun jad bicara sendiri seperti dengan kakeknya, atau yang lain, dan berujung pingsan. Sudah 1 jam alya tak kunjung bangun, umi terus mendampingi alya dan memberikan minyak kayu putih. Umi pun menggosok punggung tangan alya sedari tadi.

"Alya bangun sayang"

"Al bangun nduk, alya cantik nya umi bangun sayang"

Abi yusuf pun menarik gus azzam keluar kamar, gus azzam hanya mengikuti kemana abi yusuf menariknya. Posisi mereka saat ini di ruang tengah dan abi yusuf pun berbicara empat mata.

"Azzam"

"E-eh iya abi"

"Kamu tau, kamu hanya orang baru di hidupnya alya"

"Tau abi" Gus azzam hanya menunduk karna ia merasakan aura abi nya sangat menekam.

"Apa kamu tadi bentak alya"

"Azzam refleks abi"

"Masalah nya apa"

"Setelah pulang dari rumah ayah, Azzam dapat laporan kalau pondok ricuh dan Azzam dapat tugas bikin skripsi banyak"

"Lalu apa hubungan nya dengan alya"

"Alya tadi nawarin minum dan saat Azzam ngerjain skripsi, Azzam belum jawab dan alya malah banyak bicara, Azzam nggak sengaja bentak alya abi"

"Kamu tau tadi alya pingsan"

"Hm"

"Alya sangat agresif kalau dibentak dan bakal berujung pingsan, lalu kalau sampai abi dan umi ngeliat kamu bentak alya lagi, abi nggak akan segan segan hukum kamu"

"Abi juga bukan nya orang baru"

"Abi kenal alya lebih lama dari kamu. Jadi abi tau sifatnya alya gimana, jadi jangan ulangi lagi"

"Emm iya, Azzam minta maaf"

"Minta maaf ke alya"

"Iya Abi"

Mereka pun kembali ke kamar dan masih melihat alya belum bangun umi pun menangis karna alya belum bangun sejak 1 jam lebih yang lalu.

"Eughh" Kini alya tanda tanda bangun.

"Alya nduk"

"E-eh umi, abi, g-gus azzam" Saat mengatakan gus azzam alya menunduk karna takut.

"Maaf udah bentak kamu" Ucap gus azzam.

"Hm"

"Abi yuk turun dulu biarin mereka bicara, umi tinggal dulu yah nduk selesaikan masalah kalian dulu" Ucap umi. Mereka pun langsung turun dan meninggalkan mereka setelah diangguki Gus Azzam dan juga Alya. Mereka pun hanya diam dengan alya duduk di kasur dan gus azzam berdiri. Gus azzam pun menghampiri alya, alya pun sedikit menjauh.

ALZAM [END] REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang