Bab 8 : Hukuman

443 23 0
                                    

Setelah kepergian Psyche dan Aorora, Aine yang biasanya lembut dan bijaksana berubah drastis. Wajahnya dipenuhi amarah yang tak terbendung. Bagaimana tidak? Aldrick, anak yang telah ia rawat selama 10 tahun dengan kasih sayang, kini terbaring tak berdaya akibat serangan dari anak perempuan yang baru semalam tiba di alam peri, langsung mengacaukan semuanya.

"I... Ibu," panggil anak perempuan itu dengan nada ragu, menatap Aine dengan takut-takut.

"Dengar baik-baik!" suara Aine bergetar, matanya tajam menusuk. "Aku tidak peduli siapa kau. Mau kau anak dewa sekalipun, aku tidak peduli! Kau pantas dihukum atas apa yang telah kau lakukan!"

"I... Ibu... maafkan aku..." Anak perempuan itu menunduk dalam-dalam, tubuhnya gemetar menghadapi kemarahan Aine.

"Tidak ada maaf!" bentak Aine. "Aku akan memastikan kau menerima hukumanmu."

Anak perempuan itu mendongak perlahan. "Baiklah, Ibu... aku akan menerima hukuman yang ibu berikan," katanya akhirnya, menyerah pada nasibnya dengan wajah penuh penyesalan.

Aine kemudian mengangkat tangannya, menciptakan segel sihir di sekitar anak perempuan itu. Segel itu mengurungnya di dalam kamar, dan tidak memungkinkannya untuk keluar atau menggunakan kekuatan sihirnya sedikit pun.

"Kau akan tinggal di sini sampai Aldrick sadar," tegas Aine. "Dan setelah itu, kau harus meminta maaf padanya, tanpa terkecuali."

Tanpa menunggu jawaban, Aine berbalik dan meninggalkan kamar itu, menutup pintu dengan keras.

❄️

POV Anak Perempuan
'Ibu menyuruhku tinggal di kamar ini tanpa sihir dan tanpa bisa keluar. Huh, menyebalkan! Ini benar-benar membosankan. Lagipula, anak itu kenapa lemah sekali? Selama 10 tahun dia di sini, apa saja yang dia lakukan?'

Anak perempuan itu berbaring di lantai, memandangi langit-langit kamar sambil mendesah kesal.

'Tadi aku hanya sedikit menggunakan sihir esku, dan hanya sedikit mendorongnya. Tapi dia langsung terpental jauh seperti itu? Benar-benar tidak masuk akal. Huh...'

Yang tidak disadari anak perempuan itu adalah bahwa Aldrick, meskipun seorang pangeran di alam peri, sebenarnya hanyalah anak manusia biasa yang baru saja menerima kekuatan para peri. Tidak heran jika tubuh dan kekuatannya belum mampu menahan serangan sebesar itu.

Fairy Queen Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang