Husbu X Fem! Readers [COMPLETE]

More Than Enemy - Barou Shoei

Barou Shoei x Female Readers
✧Blue Lock
♛Muneyuki Kaneshiro & Yusuke Nomura
⋆✦⋆ Story by : Me [Fai.F]
• Warn! Scene Kiss brutal😋

-------✿❀ More Than Enemy ❀✿------

DRKK!

Suara bola basket yang dimasukkan kedalam ring basket dapat memenuhi suara lapangan basket terbuka. Gadis berumur 12 tahun bernama [Name] tampak melakukan dribling pada bola dan kembali melakukan shooting ke ring basket. Lagi-lagi tembakan nya berhasil mencetak poin hingga membuat gadis itu tersenyum senang.

"Apa gunanya berlatih keras seperti itu? Memangnya kau akan menjadi pemain basket terkenal di dunia dimasa depan?."

Suara menyebalkan itu lagi-lagi terdengar hingga membuat [Name] rasanya akan melempar bola basket ini tepat di wajahnya.

Gadis dengan tubuh cukup tinggi untuk gadis seumurannya tampak menolehkan wajahnya dengan kesal. Ia tampak melihat anak laki-laki sebayanya yang berdiri di pinggir lapangan basket sembari melipat tangannya di depan dada.

Musuhnya sejak dulu, Barou Shoei.

"Enyahlah sebelum aku melempar bola ini ke wajahmu."

"Lempar saja."

[Name] menghela napasnya, menahan rasa emosi di dada dan kembali melanjutkan latihannya. Meski begitu, gadis ini mengeluarkan kalimat yang terdengar oleh gendang telinga Barou.

"Lapangan bola didepan sana, untuk apa kau kesini. Menganggu pemandangan."

"Oh? Hanya melihat seekor kucing liar kelaparan yang berlatih begitu keras untuk mendapatkan ikan segar."

"Hah???."

BUAGH!

"AHK-."

Belum sempat menghindar, Barou dapat merasakan sebuah bola basket yang keras mendarat di wajahnya dengan kekuatan penuh. Ia merasa bahwa hidung nya akan segera patah saat itu juga.

Dapat terlihat wajah [Name] yang menahan emosi dengan urat-urat yang muncul dan terlihat jelas di wajahnya.

"Lalu sedang apa tikus berhenti didepan kucing yang lapar? Mau dimangsa?"

•

"SIALAN ITU?!!!! BERANINYA BICARA SEPERTI ITU?!".

Gadis remaja dengan seragam sekolah menengah atas nya itu tampak menggebrak meja kelas hingga beberapa teman mereka disana terkaget dan memilih untuk diam sembari sesekali mendengar pembicaraan [Name] bersama temannya, Isagi.

Isagi baru saja pindah ke sekolah [Name] sekitar 3 bulan yang lalu, ditempatkan di kelas gadis itu dan duduk tepat di sebelah nya. Laki-laki dengan surai hitam itu pindah ketika mereka sudah memasuki semester dua di tahun kedua.

"BAROU SIALAN ITU BENAR-BENAR BERKATA SEPERTI ITU?!."

"[Name]! Tenang dulu. Aku juga sudah tidak apa-apa kok."