Bab 83

416 21 0
                                    


   Lisa membuka matanya, perlahan di tariknya tangan kananya dari bawah kepala Jennie, Lisa meringis sambil memijit lengannya yang terasa hampir mati rasa, Lisa tersenyum saat melihat Jennie yang masih terlelap dalam pelukannya, masih jelas terbayang dalam ingatan Lisa Jennie yang dalam keadaan mabuknyapun masih bisa membuatnya benar benar terpuaskan.

  Lisa mencoba meraih ponselnya untuk melihat pukul berapa sekarang karena pukul 11 nanti mereka akan berpindah ke Resort yang ada di ubud. "Ternyata baru pukul sembilan" Gumam Lisa seraya meletakkan kembali ponselnya, ia sempat melihat banyak sekali pesan masuk namun Lisa masih enggan membukanya.

  Lisapun mengeratkan pelukannya pada tubuh Naked Jennie, Lisa benar benar menyukai Jennie dengan keadaannya sekarang meringkuk membelakanginya, Lisa mengangkat kepalanya dan mengecup lembut pucuk kepala Jennie, Lisapun kemudian menciumi ceruk leher Jennie naik ke pipi hingga pangkal telinganya kemudian kembali ke leher turun ke tulang belikatnya dan begitu seterusnya Lisa merepeat ciumannya sambil tangannnya yang ada di dalam selimut meremasi Melon kembar Jennie dengan perlahan tampa tergesa.

     Jenniepun menggeliatkan tubuhnyaa karena merasa terganggu akibat ulah nakal Lisa, Jennie membuka matanya dan membalik tubuhnya saambil mempoutkan bibirnya ke arah Lisa.

  "Kau sudah bangun?" Tanya Lisa lalu mengecup sekilas bibir Jennie.

  "Bagaimana aku tak bangun Jika tangan dan bibirmu bergerilya di tubuhku" Sahut Jennie sembari memukul pelan dada Lisa yang malah terkekeh "Apa yang kau lakukan kepadaku saat aku mabuk kenapa aku bisa setelanjang ini" Ucap Jennie lagi sambil menatap Lisa dengan tajam.

  "Yang pasti hal yang membuatmu mengerang dan merasakan kenikmatan sayang" Sahut Lisa dengan cara berbisik sembari tangannya membelai surai rambut Jennie

  "Kenikmatan untukmu karena aku tak ingat apa apa semalam" Dengus Jennie sambil memeluk balik tubuh Lisa.

  "Aku minta maaf karena telah menidurimu saat kau dalam kondisi mabuk, Hhmm karena semalam kau terlihat begitu menggoda sayang" Sahut Lisa sambil tersenyum lalu kembali mendaratkan beberapa kecupan di pipi Jennie.

  "Memang kapan aku tak terlihat menggoda di matamu Manoban" Gumam Jennie seraya merollingkan matanya. "Aku lapar Hon" Ucap Jennie lagi seraya melepaskan pelukannya dan menyingkap selimut yang menutupi tubuhnya dan Lisa.

  "Kau mau aku pesankan sarapan sayang?" Tawar Lisa yang juga membebaskan tubuh Jennie dari dekapannya dan Jenniepun mendudukkan dirinya lalu menoleh ke arah Lisa.

  "Kita makan ke bawah saja, tapi aku mandi dulu" Sahut Jennie seraya beringsut turun dari tempat tidur dan menuju ke kamar mandi dengan tatapan dari Lisa.

  "Oooh Tuhan kenapa dia begitu Sexy" Gumam Lisa dengan matanya yang mengikuti langkah Jennie hingga dia menghilang masuk ke dalam kamar mandi, Lisapun meraih Ponselnya dan memeriksa pesan yang masuk. Beberapa saat kemudian Lisapun menghubungi satu nomor di ponselnya seraya beranjak dan mengambil Robee dari dalam lemari dan mengenakannya, Lisa berjalan ke arah Balkon kamarnya.

  "Iya Mommy, Aku baru bangun tidur jadi baru membaca pesan dari Mommy" Terdengar suara Lisa yang di sertai kekehan.

  "Sudah 3 hari kau di Bali dan kau belum menelpon Mommy sekalipun sayang" Terdengar Gumaman Mommy Lisa di seberang sana.

  "Iyaaa Mommy, Lisa kan sedang Liburan jadi wajar  Jika Lisa tak menghubungi Mommy, Di sini aku juga jarang memegang ponselku" Sahut Lisa yang sengaja menggoda Mommynya.

  "Setidaknya kau menelpon Mommy walaupun cuma sebentar Lisa agar Mommy merasa tenang karena tau kalian dalam keadaan baik baik saja di sana" Sahut Mommy Lisa yang membuat Lisa tersenyum lebar sembari menganggukkan kepalanya.

Don't doubt my love.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang