Kembali-85 Tamat

1.4K 235 10
                                    

Detik ini, menit ini, jam ini, dan tahun ini adalah hal yang paling membahagiakan bagi keluarga William.

Seorang Ken Hill William akan menikahi wanita bernama  Luna.

Wanita yang spesial, wanita yang berbeda dari wanita yang lainnya, wanita yang membuat hidup mereka bermakna.

Wanita yang membuat seorang Ken bisa mencairkan hatinya yang beku untuk memiliki seorang pendamping hidup.

Wanita kesayangan anak-anaknya.

Dia adalah Luna yang paling mereka sayangi.

Pernikahan kali ini berbeda dari pada yang lain, pernikahan ini begitu spesial karena para tamu undangan memakai kostum binatang.

Ya benar, binatang, berbagai macam binatang, panda, singa, dinosaurus dan lainnya, ini adalah permintaan Luna, yang di sanggupi oleh Ken.

Tapi tenang saja, sepasang pengantin itu akan tetap memakai gaun dan suite pengantin. Mungkin hanya ada sedikit tambahan di gaun pengantin Luna yang bercorak panda.

Mungkin sebagian orang mengira ini lucu, tapi tidak bagi Luna, pemandangan ini begitu  membuatnya bahagia.

King memakai kostum singa.

Max memakai kostum harimau.

Gio memakai kostum serigala.

Zain memakai kostum zebra.

Zoya memakai kostum rakun.

Dan Nathan memakai kostum kura-kura.

Bagi Gio, Zain, Zoya dan Nathan mereka biasa saja.

Tapi tidak bagi King dan Max, jika bisa mereka akan menutup wajah mereka, malu sekali memakai pakaian seperti ini.

Untung saja semua para WO dan para tamu juga memakai kostum binatang, jika tidak mau di letakkan di mana wajah mereka.

"Daddy gugup ya? Tangan Daddy dingin!"Nathan tersenyum, ia mengejek daddy-nya itu.

"Daddy cemen! Masa gitu aja takut! Ya kan Nathan?"Zoya menutup mulutnya, ia tertawa melihat wajah pucat milik daddy-nya itu.

"Iya, nanti gimana sama malam pertama!"

Ken melotot, ia menutup mulut Nathan,"Nathan siapa yang mengajarimu seperti itu? Daddy tidak pernah mengatakan itu padamu!"

Ken sungguh sedikit marah tentang ini, Nathan itu masih kecil, bagaimana dia tahu dan bicara seperti itu.

Nathan menggaruk-garuk kepalanya, "Tidak tahu daddy. Kata opa daddy akan malam pertama setelah pernikahan ini bersama mommy Lulun! Jadi kami tidak boleh menganggu daddy bersama mommy Lulun! Opa suruh kita buat tidur di kamarnya."Polos Nathan menatap daddy-nya itu tanpa kedip.

Ken melirik ayahnya itu dengan datar, apa-apaan King ini! Bagaimana dia bisa berbicara seperti itu pada Nathan dan yang lain, mereka telah di racuni oleh King.

Sedangkan King hanya berdehem, ia melihat ke arah lain, tak mau melihat anaknya yang menatap tajam itu.

Gio menggeleng pelan, "Daddy, nanti kami akan menghukum opa, tapi sekarang daddy jangan marah dulu, ingat daddy mau menikah sekarang, benarkan bang?"Gio menyenggol Max yang dari tadi benar-benar tidak berdaya dengan kostumnya ini, harga dirinya sedikit tercoreng.

"Benar, aku akan mencincangnya."

King meneguk ludahnya kasar, astaga keturunan Ken memang bibit unggul, aura mereka seperti dirinya, tentu saja itu datang darinya. Sudahlah nanti saja dia pikirkan untuk kabur dari Max dan Gio.

KEMBALI Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang