Paper Wall - Sepuluh

589 131 13
                                    

[Guruku Tercinta]

Kyungsoo
Mia, besok aku tak sudi mengajarimu lagi.

Mia merenggut saat membaca pesan yang Kyungsoo kirimkan semalam. Dia lantas segera mengetik balasan yang bisa membuat lelaki itu menjadi jengkel padanya.

Mia
Okay😉

Kyungsoo
Okay?

Mia
Dengan begitu aku juga takkan datang ke acara ulang tahun nenekmu.

Kak Irene dan kak Du Ling tentu akan menjadikanmu sasaran empuk😏

Kau pasti mengerti maksudku😳😳

"..."

Ting!

Kyungsoo
Nanti jam 9 di taman dekat rumahmu, jangan terlambat!

“HAHAHAHA!!!”

“Gadis macam apa yang tertawanya seperti itu, Mia?!” teriak Shin Hye yang terlonjak kaget saat sedang sibuk menyirami tanamannya di depan kamar Mia. Ia segera saja menutup mulutnya dan bergegas mandi. Lagipula ia harus mengirim beberapa barang, jadi mungkin rapi lebih cepat tak ada salahnnya.

"Augh, Kyungsoo itu lucu sekali!" Setelah mandi, Mia menenteng barang-barangnya dengan ringan saat ia melihat Jooheon dan Seulgi seperti sedang bertengkar. Ia tak bisa lebih jelas mendengar apa yang mereka perdebatkan, yang jelas setelahnya Seulgi pergi begitu saja dari hadapan Jooheon dengan raut yang tidak baik-baik saja.

Gadis itu mendekat ke arah Jooheon lalu menepuk pundaknya dengan tidak manusiawi. Jooheon sendiri sampai terlonjak kaget sambil mengusap pundaknya yang pasti memerah, tercetak telapak tangan Mia yang mungil itu.

“Apa-apaan, sih?!” serunya.

“Kau dan Seulgi bertengkar? Kenapa?” tanya Mia penasaran.

Jooheon dengan malas menjawab, “Bukan urusanmu.”

Mia mengerucutkan bibirnya sambil berlalu, tapi Jooheon menghentikannya. Berbasa-basi soal kemana Mia akan pergi, lalu setelahnya mau apa, atau sudah sarapankah? Dan gadis itu jelas heran dengan sikap Jooheon yang mendadak perhatian begitu.

Setelah memberikan jawaban seadanya, Jooheon lantas bertanya, “Kau ada janji dengan Kyungsoo hyung? Mau apa?”

“Mengendalikan mimpi. Memangnya apalagi?”

	“Jadi maksudnya … kalian … tidu—ehem! Tidur bersama?” tanya Jooheon dan Mia mengangguk polos

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“Jadi maksudnya … kalian … tidu—ehem! Tidur bersama?” tanya Jooheon dan Mia mengangguk polos. “What the fuck? Kau gila?!”

Mia memutar bola matanya karena jengah, ia lalu melanjutkan jalannya sambil sesekali mengecek ponsel. Barangkali ada info penting di akun Fanfiction-nya, berita dari idolanya, atau kabar dari Kyungsoo.

Paper WallTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang