Truth Or Dare 《END》

T.O.D 88

            Beberapa Saat Kemudian.
      Setelah Ali sadar.Venus,Natta dan Devan sudah Pulang ke rumah dan Devan akan kembali lagi nanti sore kecuali Venus dan Natta Mereka akan kembali lagi Besok Pagi.Jadi Prilly dan Princess yang menemani Ali sampai Devan kembali lagi ke rumah Sakit Jiwa untuk bergantian Menemani Ali.
Sekarang Ali sedang Menarik Prilly Dan Princess Berjalan Menuju Taman Dengan meloncat Loncat Kegirangan.
Prilly dan Princess hanya bisa berjalan Mengikuti Ali.Hingga Ali dan Princess duduk di Rumput Taman Dengan Bermain Gunting,Kertas dan Batu.Sedangkan Prilly duduk di bangku Taman tersenyum Melihat Ali dan Princess sedang asik Bermain.

"Gunting,Batu dan Kertas"

             Princess Menjulurkan kedua jarinya Seperti Gunting dan Ali Menjulurkan Kelima jarinya.

"Yeaaah  Putri Menang" Teriak Princess Dengan Kegirangan.

           Ali mengerucutkan Bibirnya cemberut karena dia Kalah.

"Putri Curang" Ucap Ali Tidak Terima Kalau dia Kalah.

"Nggak,Putri Nggak Curang Daddy" Ucap Princess Tidak Terima Kalau dia di Tuduh Curang.

"Hiks Hiks Hiks,Putri Curang Hiks Hiks Hiks Daddy Kalah Hiks Hiks Hiks Daddy kan Mau Menang Hiks Hiks Hiks" Ucap Ali tiba tiba Menangis.

           Princess terkejut melihat Ali menangis dan Princess langsung bangkit Berdiri di hadapan Ali.
Princess Langsung Menangkup kedua pipi Ali dan Mengusap Air mata Ali yang mengalir di pipinya.

"Dad,Menang atau Kalah itu hal yang biaca dalam Permainan,Nggak Cemua orang harus menang Dad,Ada kalanya  juga orang itu harus kalah dan Nggak semua kekalahan itu Adalah keburukkan Dad,Melainkan kekalahan itu Adalah Catu langkah menuju kemenangan,Cadi Walaupun Daddy Kalah Dalam Permainan ini,Tapi Daddy Akan Celalu Jadi Sang Pemenang di Hati Putri" Ucap Princess dengan senyuman.

             Ali berhenti menangis karena dia Merasa tidak Asing dengan Perkataan Yang Princess ucapkan dan Prilly menangis haru karena ternyata Princess mengucapkan Apa yang Di ucapkan Ali terhadap dulu Saat Prilly kalah dari salah satu Lomba 17 Agustus.Jelas jelas Princess nggak tau kata kata itu tapi Prilly yakin karena ikatan batin Ali dan Princess yang begitu kuat membuat Kata kata yang Ali ucapkan Dulu diturunkan Ke Princess tanpa Princess ketahui Kenapa dia bisa mengatakan hal itu dan Kata kata itu di turunkan dari siapa.Princess hanya mengatakan apa yang Kata hatinya Katakan.

"Argggghh" Ucap Ali Mencekram Kepalanya saat Merasakan Kepalanya Berdenyut dan Bayangan samar samar Seorang Gadis menangis di pinggir Danau sambil Melempar Kerikil dan Seorang Pria yang duduk di samping Gadis itu berusaha menghibur Gadis itu dengan kata kata yang sama persis dengan Apa yang di ucapkan Princess tadi.Hingga Gadis itu berhenti Menangis karena perkataan Pria itu dan Pria itu mencium Bibir Gadis itu.Setelah mencium Bibir gadis itu.Gadis itu menutup Bibirnya dengan tangannya dan Tersenyum malu karena ciuman Pria itu.Sampai Pada Akhirnya Gadis itu memeluk Lengan Gadis Itu dan Menyandarkan Kepalanya di atas Bahu Pria itu dan Pria itu juga Menyandarkan Kepalanya di atas Kepala Gadis itu.Hingga pada Akhirnya Mereka tersenyum sambil menatap Danau di hadapan Mereka.

         Princess langsung Menjauhkan kedua tangannya dari kedua pipi Ali karena terkejut melihat Ali kesakitan dan Prilly juga terkejut melihat Ali kesakitan.Prilly langsung Bangkit dari bangku taman dan Berjalan Menuju Ali.

"Daddy Cenapa Dad ?" Tanya Princess dengan Panik.

               Ali masih Mencekram kepalanya berusaha mengingat siapa gadis dan Pria itu.Prilly langsung Membungkuk di samping Ali dan Prilly langsung menarik Kepala Ali ke dalam pelukannya.

"Arghhhhh" Jerit Ali merasa kepalanya sangat sakit saat dia memaksa untuk Mengingat siapa gadis dan Pria yang samar samar di ingatannya.

          Prilly semakin Erat memeluk kepala Ali sambil menangis karena tidak kuat mendengar Ali menjerit Kesakitan dan Princess mengenggam Tangan Kanan Ali sambil Menangis untuk memberi kekuatan ke Ali untuk kuat melawan rasa sakitnya.