T.O.D 32 : (Hati Yang Terluka)

1.3K 81 13
                                    

                 3 BULAN KEMUDIAN.

          Sudah 4 Bulan Ali dan Prilly berpacaran.Mereka menikmati masa pacaran Mereka dengan bahagia dan Penuh Kemesraan.Sudah 3 Bulan Amira dan Farrel tinggal di rumah Ali.
Mereka selalu semena mena terhadap Ali dan Venus.Mereka Selalu Membuat masalah Dalam Hidup Ali dan Venus karena mereka selalu membuat Ali dan Venus di siksa terus terusan Oleh Mike.Apalagi Farrel yang selalu berusaha mendekati Prilly dan Menembak Prilly di depan Ali.Tapi Prilly selalu Menolak Farrel dan Bersikap Acuh terhadap Farrel.
Sedangkan Devan Sering memperingati Farrel untuk berhenti menganggu Hubungan Prilly dan Ali.
Tapi Farrel tidak menghiraukannya.
Ali sering bertengkar dengan Farrel karena Farrel selalu berusaha Mendekati Prilly tapi Pada Akhirnya Ali di siksa Lagi Oleh Mike setiap kali bertengkar dengan Farrel.Ali selalu berusaha sabar untuk Tidak melawan Mereka karena Venus yang menyuruhnya untuk Bersabar dan Ali hanya bisa menuruti Permintaan Venus.

         Keesokkan Paginya Ali berdiri di balik tembok Kamar Amira dengan memakai Setelan Jasnya dan Ali melihat Venus sedang mendandanin Amira yang sudah memakai kebaya pengantin.Karena Hari ini adalah Hari pernikahan Amira dan Mike.

"Cepat dong Dandanin Saya,Lama banget sich" Ucap Amira.

        Ali melihat Venus dengan Cepat mendandanin Amira dan Ali bisa melihat mata Venus berkaca kaca.
Ali tau bukannya dirinya Aja yang terluka atas pernikahan Papanya tapi Venus lebih Terluka dari pada Ali karena dia Harus melihat Suaminya menikah dengan Pria lain.Apalagi Mike tidak Membutuhkan Persetujuan Venus Apakah Venus siap di madu atau Tidak karena Mike tidak Pernah Menganggap Venus Istri melainkan Tawanan.Ali melihat Venus selesai mendandanin Amira.

"Cepat Dong Ambil Sepatu saya,Lelet banget sich" Ucap Amira mendorong bahu Venus dengan Kasar.

           Ali melihat Venus berjalan cepat Ke Rak Sepatu dan Mengambilnya.
Ali melihat Venus membungkuk di hadapan Amira.Ali sebenarnya nggak terima melihat Mamanya seperti di perbudak Oleh Amira tapi dia yakin Kalau Venus akan melarangnya untuk memaki Amira.

"Cepat Dong Lama Banget sich Pakein Sepatunya,Kamu sengaja yang lama lama,Biar Pernikahan Saya dan Mas Mike gagal" Ucap Amira.

           Venus berusaha menahan Rasa sakit di hatinya mendengar Perkataan  Amira dan Venus Dengan Cepat memasang Sepatu itu di kaku Amira tiba tiba

Buk.

          Ali terkejut melihat Amira menendang Venus Hingga Venus Terjatuh ke lantai.

"Dasar wanita sialan,Kerjaan kamu Lelet tau nggak" Ucap Amira tanpa perasaan Dan Bangkit berdiri dari Kursinya.

           Amira berjalan keluar dari kamarnya dan Menatap Ali dengan Sinis.Dia langsung berjalan melewati Ali dan Ali langsung berjalan cepat Menghampiri Venus.Ali membantu Venus berdiri dan Ali bisa melihat Venus sedang menahan tangisannya.

"Ma,Apa mama Kuat Lihat Papa Menikah,Kalau Mama nggak kuat kita nggak usah turun ke bawah" Ucap Ali terdengar sangat lirih.

"Mama kuat lihat Papa kamu menikah dengan Amira dan Kita harus turun ke bawah karena hari Ini Adalah Hari kebahagiaan Papa kamu" Ucap Venus dengan suara yang sangat Lirih.

           Ali langsung memeluk Sang Mama dan Venus membalas pelukan Ali.

Hiks.Hiks.Hiks.

             Ali berusaha mati matian menahan Air matanya saat dia Mendengar Tangisan penuh Kepiluan Dari Sang Mama di bahunya.Ali bisa merasakan luka yang mamanya rasakan di hatinya.Karena Sampai kapanpun nggak ada Istri yang Bisa secepat itu Rela melihat suaminya menikah dengan Wanita lain.Ali langsung mengusap Punggung Mamanya untuk memberikan kekuatan ke Mamanya agar kuat menghadapi semua yang sudah terjadi.

Truth Or Dare 《END》Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang