[3] Hey, Stay Here | Na Jaemin ✔

29. Walk with 'Kak Jeno' [2]

Warning, harap disiapkan mentalnya
Apalagi tim Jeno Shujin ( ˘ ³˘)♥

Spesial malming, meski up nya sore sore, awokwk

Happy reading💚

"Hiii, kak Jeno ngalah dong sama Shujin!"

"Nggak bisa dong!"

Gadis itu sudah kesal sendiri sejak tadi, Jeno tidak mau mengalah darinya.

Mereka saat ini tengah bermain di timezone, permainan yang mereka mainkan saat ini yaitu tembak-tembakan, yang juga membuat gadis itu sejak tadi teriak tidak jelas karena Jeno tidak mau mengalah darinya.

Jeno sejak tadi sudah terkekeh sendiri melihat wajah cemberutnya gadis disampingnya ini.

Oh~ kenapa dia begitu menggemaskan??

"Ah, udah ah! Shujin males."

Lelaki itu tertawa dan meletakkan lagi alat tembakkannya pada tempatnya, lalu menghampiri Shujin. Gadis itu masih saja dengan wajah ditekuk, membuat dia mencubit gemas pipi chubby itu. Dan kelakuannya itu membuat Shujin menatapnya garang.

"Udah ayo ikut kak Jeno."

"Eh, kemana?!"

Gadis itu kaget saat Jeno dengan cepat menggandeng tangannya lagi dan menariknya ke suatu tempat.

Dan seketika, matanya langsung berbinar saat dihadapannya saat ini sudah ada kotak kaca besar, yang didalamnya begitu banyak boneka kecil yang lucu.

"Ih, mau kak~~"

Jeno tersenyum saat tangan gadis disebelahnya kembali memeluk salah satu lengannya, sambil merengek seperti anak kecil, "iya iya, kak Jeno coba ya?"

Shujin mengangguk senang lalu mereka mulai mendekat ke kotak kaca besar itu. Jeno mulai mengarahkan capit itu setelah tadi sudah memasukkan koin. Tujuan lelaki itu cuma satu boneka.

Panda.

Dia tau gadis itu sangat menyukai karakter tiga bersaudara itu, semua suka. Grizzly, Pan Pan, dan Ice Bear.

Shujin bucin banget sama mereka.

"Pan Pan kak! Pan Pan kak!"

Jeno terkekeh, susah sekali capit itu mengambil boneka hitam putih itu, gadis yang disampingya sejak tadi tidak berhenti menghentakkan kedua kakinya karena gugup, sambil kedua tangannya meremas jaket bagian pundaknya.

Yailah, Jin, belom lu dilamar Jeno, udah gugup.

Dia juga gugup sendiri sebenarnya, setelah beberapa saat kemudian boneka Panda itu berhasil terangkat dan langsung saja dia mengarahkan posisi untuk mengeluarkannya.

Hal itu juga membuat Shujin lantas tersenyum sambil melompat senang, ketika Jeno menyerahkan boneka yang berhasil ditangkapnya itu.

"Ih, lucu~~~" Shujin tersenyum senang, "makasih kak Jeno!"

Tubuhnya seketika membeku kala gadis didepannya itu memeluknya dengan erat. Gadis itu memeluk lehernya, mau tak mau dia juga sedikit membungkukkan tubuhnya, kan tubuh Shujin lebih pendek darinya. Sangat pendek malah.

Beberapa detik selanjutnya lelaki itu tersenyum, dia masih belum membalas pelukan gadis itu, lagipula sepertinya itu pelukkan refleks gadis itu karena senang boneka Panda berhasil didapatkannya.

Tapi, Jeno sangat ingin membalas pelukan gadis itu.

"Eh, maaf kak-"

Shujin yang sadar apa yang tengah dilakukannya kini, seketika langsung saja melepas pelukannya pada leher lelaki itu, sebelum tubuhnya tertarik lagi kedepan.