SELAMAT MENAMBAH DOSA◉‿◉
MY SWEETY♡Saat di kamar mandi alena mengeluh pada diri nya sendiri karna pantat nya sakitlah,malu lah,dingin lah padahal alena mandi pakai air hangat.
Karna masih jam setengah lima,udara serta air pun masih dingin jadi alena memutuskan untuk mengunakan air hangat.
"Tadi item² apa ya?"alena mengambil sabun secara asal.
"Sampo!!!"teriak alena dengan keras dari dalam kamar mandi.
______
"Aldo adek ato abang?"tanya alvin pada aldo,sementara aldo serta alda memandang polos ke arah alvin sambil menggeliat².
"Hemm,hik hik hik hik."aldo cegukan.
Alda mengemut kepalan tangannya di dalam mulut kecilnya.alvin mengeluarkan kepalan tangan itu dari mulut alda.
"Sampo!!!"teriak alena dari dalam kamar mandi.kedua bayi itu memandang ke arah kamar mandi dengan pandangan kaget serta pupil mata keduanya yang membesar.alvin pun sama saja dengan kembar.
Alvin mengambil beberapa guling dari kasur kembar,"bentar ya?!"alvin berlalu dari hadapan kembar dan menggedor² pintu kamar mandi.
"Lu napa aelah?!"gedoran yang alvin hasilkan semakin keras dan membuat bibi yang sedang memasak menghampiri alvin yang berada di kamar.
"Gw salah ambil sabun."di dalam alena cengengesan sendiri dengan kelakuan idiot nya.
'dalam kamar mandi gak boleh ngomong!'batin alena,ia mencuci tangannya yang terkena sampo dan menggantinya dengan sabun.
'tuk' suatu barang terjatuh dari tempatnya dan menggelinding ketempat yang tak bisa Alena gapai.
Padahal tangannya panjang tetapi tetap tak bisa terambil.
"Susah njir."ucap alena tanpa sadar setelah itu ia menepuk mulutnya beberapa kali.
"Lo gakpapa kan?"tanya alvin sekali lagi.alena tetap diam dan mulai menbilasi tubuh nya di bawah guyuran shower.
"Yaudah."alvin berbalik dan di kagetkan oleh seseorang bertubuh besar sedang menghibur kembar.
"Siapa?"alvin mendekat dengan hati²,"den."bibi berbalik badan dan mengagetkan alvin dengan wajah nya yang di buat seolah² menakutkan.
"Bibi ngapain?"tanya alvin yang tak kaget dengan wajah bibi,sedangkan bibi yang membuat wajah nya menjadi menakutkan nyatanya tak membuat majikannya takut malah terheran² dengan apa yang dilakukan.
"Aden gak takut?"tanya bibi dengan suara sedih."gak."tanpa rasa bersalah.'lu ngelawak ajg?'.gumam alvin di dalam hati.
"Ya udah,bibi keluar dulu."bibi keluar dari kamar alvin dan menuju dapur lagi untuk melanjutkan memasak.
"Vin lo gak belo roti?"tanya alena dengan wajah yang di condongkan keluar dari kamar mandi.
"Beli gw taruh di dapur."alvin menghibur kembar dengan wajah idiot nya."roti sobek-eh bukan bukan,ah itu loh roti kempit."
"Roti kempit?hotdog?"jawab alvin ambigu.
"Hotdog?bukan ah giman ngomongnya ya?"gumam Alena yang kembali mengunci pintu kamar mandi.
"Softex."alena keluar dari kamar mandi mengunakan handuk yang dilapisi kaos pada bagian luarnya.
"Dek,tau softex?"tanya alvin pada kembar yang menatap nya dengan wajah polos serta mengedip-ngedipkan bulu mata nya berkali².
"Gw colok ya mata lu!"alvin mencolok satu mata alda mengunakan jari telunjuknya,"lo mau bunuh alda."alena berlari kecil ke arah alvin sambil memegang bagian dadanya agar handuk yang ia kenakan tak melorot.
"Gw gak neken kok."alvin kembali menekan mata alda dengan sengaja tetapi itu tak membuat alda menangis.
"Lo gak beli softex?"alena mengulangi pertanyaannya lagi!
"Ssshh."alena merapat kan kedua kakinya. Alvin tak menjawab ia memandang ke arah selangkangan alena yang mengeluarkan darah yang bercampur dengan air yang menempel pada kulit alena.
"Mama gak ngirimin,dan lo gak beli?!"ia sudah tak tahan dengan sesuatu yang terus keluar dari selangkangannya."Lo pendarahan!"alvin menunjuk ke arah selangkangan alena yang sudah mengeluarkan banyak darah dari sebelumnya.
"Sana beli softex!"alena berlari ke kamar mandi dengan susah payah,alvin berjalan ke arah almari miliknya dan mengambil 'roti kempit'yang di maksud alena.
"Hahaha,udah lama gak ngerjain al,sekali ngerjain seru juga."alvin membuka bungkus 'roti kempit' yang akan di gunakan alena.
"Tapi tadi pendarahan banyak loh."alvin bingung dengan alena bukanya ia haid,tapi kenapa darahnya ngalir?
Alvin goblok.
A:yes alvin is goblok
B:no alvin very pintarTolong readers menjawab di kolom komentar di paling bawah bisa,di samping juga bisa.
Padahal ia kalo ngeliat adik nya kalau haid suka ngertawain pas sakit perut,jalan nya aneh,mood nya juga aneh.
Ternyata sekarang ia juga mengalami adegan yang sama dari saudara²nya.'dug dug dug'alvin menggedor pintu kamar mandi.
"Nih softex nya."alvin memberikan satu buah softex yang ia bawa kepada alena.
Alena membuka sedikit pintu kamar mandi dan mengeluarkan tangannya.
"Makan tuh roti kempitnya."alvin berlalu dari depan kamar mandi menuju kembar.
(●__●) ⊂(・▽・⊂)
KAMU SEDANG MEMBACA
Al[Alvin+Alena] END
Teen Fiction(part masih lengkap) Warning!!! Banyak kata-kata kasar!!!!! masih revisi ketika cewek bandel sama cowok nyebelin tapi dingin dititipin bayi "abang makan apa?" "Pap pa." "Kok papa?!"kesalnya. Sementara bayi itu sang bayi malah mengemut kepalan tanga...