Hari Senin. Beberapa orang mungkin membenci hari ini. Hari dimana awal memulai aktivitas dan hari libur masih terlalu lama untuk ditunggu namun tidak bagi Yoongi.
Efek berjalan-jalan kemarin dengan sang istri dan bermain games bersama Loona di hari Minggu membuat Yoongi bersemangat menyambut hari ini. Keadaan hatinya sedang sangat baik. Terlalu baik malah membuat Yoongi yang biasanya menghabiskan waktu mandi kurang dari lima menit, ini menjadi berjam-jam lamanya. Tiba-tiba Yoongi menyukai air.
Pria bermarga Min itu tengah mengesap kopi hitam kesukaannya dengan sebuah tablet ditangan kirinya. Ia tengah memeriksa beberapa laporan dari berbagai divisi sampai sebuah suara menginterupsi atensinya.
Brruukkk
"Aishh!!"
Itu bukan Loona yang jatuh tapi buku-bukunya yang keluar dari dalam tas sedangkan si empunya tengah berjalan menuruni tangga sambil memakai sepatu.
Yoongi ingin membantu tapi gerakan gesit Loona langsung meruap buku-buku itu jadi satu dan memasukkannya asal kedalam tas menghentikan niatan Yoongi.
"Loona, ada apa?" Tanya Shin Ajumma yang sedari tadi dibuat melongo dengan tingkah istri Min Yoongi.
"Ajumma aku telat" ucap Loona seraya meraih sisa roti sandwich milik Yoongi yang masih Yoongi makan.
Yoongi melongok namun ketika ia sadar sandwichnya dimakan tanpa izin pria itu langsung mengomel "Yak, itu sandwichku"
Sebenarnya Yoongi tak masalah Loona memakan sandwichnya tapi bukankah lebih baik ia memakan sandwichnya yang masih utuh bukan yang ada bekas gigitan Yoongi dimana-mana?
"Aku tak bisa makan sebanyak itu saat mengejar bus" jawab Loona sibuk didepan dispenser air lalu menenggak beberapa teguk.
"Kau tidak mau membawa bekal?" Tanya Shin Ajumma berusaha santai. Ia tak mau ikutan terkena sydrome panik Loona.
"Tidak. Aku berangkat" teriak Loona diiringi debuman pintu rumah.
Yoongi menghela napas panjang "Astaga, anak itu benar-benar!" Oceh Yoongi.
"Ajumma masukan roti sandwich dan susu strawberry dalam kotak bekal aku akan menyusulnya" titah Yoongi kemudian berlari ke kamar.
Shin Ajumma mengangguk dan bergegas melakukan apa yang diperintahkan Yoongi sedangkan Yoongi ke kamar dan langsung memakai kemeja flanel kotak-kotaknya kemudian kembali turun.
Ia meraih kotak bekal makanan Loona dan berjalan cepat menuju garasi. Perhitungannya butuh sekitar 10 menit dari rumah menuju halte bus itupun jika Loona berlari 20km/jam. Loona pasti sedang berlari jadi Yoongi memutuskan untuk mengejar gadis itu menggunakan sepeda motornya.
Yoongi melaju cepat menyusuri jalan dan benar saja sang istri tengah berlari tergesa-gesa.
TIINN
"Hei, Min Yoongi!" Sapa Loona masih berlari.
"Oh, Hei!" Sahut Yoongi dengan senyum merekah melihat presensi istrinya yang berlari kecil hingga membuatnya terpesona kala melihat lelehan keringat membanjiri kening gadis itu.
Tapi tunggu dulu! Batin Yoongi mengerem.
Yoongi mengerutkan kening masih terus mengiringi langkah kaki Loona. Percayalah ini seharusnya bukan waktu yang tepat untuk saling menyapa.
"Aku antar" ucap Yoongi cepat.
"Tidak"
"Kau akan terlambat. Aku melihat Maps hari ini macet"

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Maze
FanficPark Loona. Gadis yang hanya memiliki seorang sahabat bernama Jeon Jungkook dihadapkan sebuah pilihan sulit. Bisakah ia memilih antara menjalani kehidupan baru bersama Min Yoongi atau kembali bersama Kim Taehyung Start 11 Oktober 2020 End 11 Juni 20...