Ninety-Five

919 113 22
                                    

Seseorang memeluk erat Nana saat ia dan Jeno berjalan keluar dari bandara. Jeno hanya terkekeh melihatnya.

"Nana-yaa! Kenapa baru datang?"

Jennie, kakak tiri Nana yang sudah 5 tahunan ini resmi tinggal di Paris. Ia memeluk Nana penuh dengan kerinduan. Biasanya mereka bersama, setiap hari. Tiba-tiba harus berpisah karena pekerjaan Jennie.

"Biasa, mereka terlalu sulit ditinggal" ucap Nana sembari memandang Jeno yang tersenyum melihatnya.

"Ck! Jeno, cepat nikahin adikku jika kalkan tidak membebaskannya"

"Aku akan menikahinya noona, setelah kau menikah nanti"

"3 hari lagi aku menikah"

"Nah itu, setelah itu aku akan menikahinya" ucap Jeno bangga. Jennie sendiri hanya memberikan tatapan kesalnya pada Jeno.

Jay dan Yeonjun tersenyum mendengarnya. Akhirnya para Jung akan menikahi Nana.

"Aku bertemu dengannya"

"Taeyong oppa?"

"Hmm.. dia masih mencarimu"

"Kita sudah bertemu dengannya noona" sela Jeno. Mungkin Jennie tak tahu bahwa Taeyong sudah menemukan Nana.

"Oh ya? Lalu?"

"Aku akan bersama Jung, eonnie" jawab Nana sembari mengaitkan tangannya pada Jeno erat. Ia yakin, pelabuhan terakhirnya itu mereka.

Jennie tersenyum manis melihatnya, akhirnya Nana resmi melepaskan Taeyong. Ia tahu, dulu sangat sulit untuk Nana meninggalkan Taeyong. Namun kini, Nananya sangat beruntung menemukan Jung.

"Ya sudah, ayo kita pulang. Mama sudah menunggu" Jennie menarik tangan Nana dan Jeno menuju mobil mewahnya yang besar. Jay dan Yeonjun mengikuti mereka sembari membawa koper milik Jeno dan Nana sekaligus milik mereka.

Bekerja dengan Nana dan Jeno sangat menyenangkan. Mereka tak pernah membedakan bahkan mau tinggal satu atap dengan para sekertarisnya.

Itu sebabnya para sekertaris merasa bahwa Nana dan Jung seperti saudara mereka yang perlu mereka layani dan jaga.

TBC

Oke, gue kelarin deh. Lagi muter otaknya nih 🥲

My BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang