Seventy-two

840 118 16
                                    

Nana merasa sangat tidak nyaman berada disana. Semua terlihat jelas, kakinya yang selalu bergerak dan tangannya yang mengenggam erat lengan Jaehyun. Lelaki itu tahu, Nananya tak nyaman berada disana.

"Tunggu ya sayang" bisik Jaehyun sambil mengusap lembut paha Nana.

Jaehyun ingin segera menyelesaikannya. Ia tak buta. Sejak tadi Taeyong menatap Nana dengan sangat-sangat tulus. Matanya mengatakan semuanya. Jaehyun cemburu, walaupun kekasihnya seperti meminta perlindungan darinya.

"Untuk selebihnya silahkan hubungi sekertaris saya" ucap Jaehyun hampir menyelesaikan semuanya.

"Saya permisi.. ayo sayang" Jaehyun mengenggam erat tangan Nana.

"Tunggu!" Taeyong mencoba menghentikan mereka yang berjalan keluar.

"Ada apa lagi Tuan Lee?"

"Bolehkah saya berbicara dengan Nana, Tuan Jung?"

Nana meremat lengan Jaehyun seolah ia tak mau berbicara dengan lelaki dihadapannya ini. Jaehyun tahu kode dari Nana ini.

"Maaf, untuk apa anda ingin bertemu dengan Nana?"

"Ku rasa ada sesuatu yang harus kami selesaikan.."

Jaehyun menatap manik indah milik Nana, ia meyakinkan kekasihnya agar tetap tenang.

Jay sendiri justru khawatir dengan keadaan Nana. Kekasih bosnya ini terlihat sangat gugup.

"Sepertinya calon istri saya tidak nyaman bersama anda, jadi tidak ada yang perlu dibicarakan" ucap Jaehyun dengan menegaskan kata-katanya.

"Na Jaemin? Kau tidak mau kita berbicara berdua?" Taeyong tersenyum kearah Nana sementara wanita itu memasang wajah datarnya.

"Oke. Aku akan membicarakannya disini. Agar calon suamimu tahu tentang kita"

Jaehyun menatap tajam kearah Taeyong, apa maksud lelaki itu? Kenapa membicarakan masalalu? Apa yang terjadi antara Nana dan dia?

Jaehyun mengenggam erat tangan Nana. Ia menatap mata indah itu lalu tersenyum.

"Bicarakan saja disini, apapun perkataanmu tak akan membuat saya melepas genggamanku bersamanya"

Jay dan Nana kagum dengan kata-kata Jaehyun ini. Lelaki itu tegas dan percaya penuh dengan calon istrinya. Jaehyun benar-benar telah jatuh untuk Nana.

"Baiklah...

Ingat Na Jaemin.. kita belum selesai. Kau yang meninggalkanku lalu menjadikan mereka pelampiasan?ingat, aku satu-satunya yang mencintaimu. Paling tulus! Bahkan aku tak pernah menyentuhmu untuk menghormatimu. Kembalilah. Aku akan kembali memperjuangkanmu didepan orang tuaku. Aku akan menunggumu"

Seolah waktu terhenti saat Taeyong mengatakannya.

Jaehyun, Nana, Jay bahkan Johnny tersentak mendengar ucapan Taeyong dengan tatapan sendu dan memuja Nana.

Selama ini Johnny hanya tahu bahwa Nana memang mantan kekasih Taeyong yang membuat lelaki ini tak mau membuka hati untuk gadis lainnya.

TBC

Yeay konflikk 🤣

My BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang