"Shiratori... Shuan...?" Menma sendiri tak percaya apa yang baru saja dia dengar.
Shuan mengakuinya secara terang-terangan bahwa dirinya adalah seseorang Shiratori yang pastinya dikenal oleh Menma sebagai adiknya sendiri.
Hanya saja Menma menganggap adiknya itu sudah tiada, Shiratori Shuan dalam dunianya itu adalah Shu dimana dia sudah gugur cukup lama sekali.
"Apa yang sebenarnya terjadi padamu...?"
"Lihatlah betapa kacaunya dirimu itu..." Ucap Menma dengan tatapan yang terlihat sangat mengkhawatirkan dirinya itu.
"Apakah dirimu ini tidak mendapatkan perlakuan yang baik dalam duniamu sendiri?"
"Jangan berbicara seolah-olah kau tahu permasalahannya..."
"Aku menjadi seperti ini karena dirimu. Kau telah membuat apa yang kau selama ini perbuat dengan sikap sialanmu itu."
Shinichi hanya bisa diam selagi memperhatikan Shuan yang salah mengira bahwa Super Legend itu adalah Rokuro, mungkin karena dia sangat dekat dengan keturunan Shiratori lain.
Tetapi sepertinya Shuan yang berada di dalam dunia gelembung itu hanya mengincar Rokuro yang lainnya dimana dia sudah binasa karena sabitnya itu.
Dan sekarang dia melihat mangsa lainnya yang harus disingkirkan, Menma sendiri merasa sangat kesal ketika melihat seseorang yang dekat dengannya dibunuh seperti itu.
"Kenapa...? Kenapa kau melakukan itu kepada Rokuro?"
"Bagaimana jika kau membicarakan semuanya dengan benar padaku? Aku tidak tahu apa yang selama ini kau incar."
"Yang aku incar adalah dirimu bersama semua orang yang berkaitan dengan keturunan Shimatsu."
"Semenjak mengetahui lebih dalam lagi kebenaran dari keturunan yang sangat berdosa ini aku menyadari sesuatu..."
"...pendosa seperti kalian yang seolah-olah memegang kendali penuh terhadap dosa bisa merendahkan semua orang begitu?"
"Hanya karena kalian adalah bisa memanfaatkan semua dosa itu bukan berarti kalian bisa merendahkan seseorang yang jauh lebih di bawah kalian."
"Maka dari itu aku akan memberikan sesuatu yang seharusnya kalian terima, keironisan kalian sebagai pendosa yang akan menerima titik kerendahan lebih."
Shuan memutarkan sabitnya itu sampai mengeluarkan aura mistis yang membuat Shinichi waspada seketika walaupun dia hanya melihat ingatan Menma saja.
Semuanya terasa begitu nyata bahkan gambaran yang dilihat olehnya itu dapat memperluas informasi tentang Shuan dalam penggunaan kekuatannya dari segi ilmu hitam.
Sejauh ini Shinichi tahu bahwa Shuan mengincar semua keturunan Shimatsu hanya untuk merendahkan mereka, itu artinya istrinya kemungkinan besar bisa saja berada dalam salah satu ketertarikannya.
Namun, dari ingatan yang Shinichi lihat melalui Menma sendiri. Kebanyakan Shuan hanya mengincar Rokuro hanya untuk dibinasakan satu per satu dengan yang sadis.
Menma tidak bisa membantu Rokuro lebih lanjut lagi karena dia perlu melakukan sesuatu yang pantas untuk dilakukan demi kebaikan Shuan sendiri.
Mengetahui dirinya sudah membunuh Rokuro dari dunia tersebut, ia harus mencegah dirinya agar tidak melakukan kejahatan atau kesalahan yang sama.
"Penyamaran itu tidak akan membutakan diriku..."
"...semua versi apapun itu dapat aku lihat dengan jelas menggunakan kedua mata ini yang sudah berada di tingkatan indra keenam."
KAMU SEDANG MEMBACA
Yuusuatouri: Founder III
FantasySetiap dunia gelembung memiliki keunikannya masing-masing dalam segi sejarah dan juga cerita yang terkandung dibalik semua itu. Namun, hampir semua dunia gelembung sudah dipastikan akan memiliki beberapa masalahnya tersendiri yang sebagiannya dipast...