Koizumi menyingkirkan semua serangan tentakel itu yang berdatangan dari segala arah hanya dengan kedua tatapannya itu.
Tubuhnya langsung terbakar dengan api neraka dimana ia menggerakkan kedua lengannya ke arah yang berlawanan sampai memicu kobaran api dahsyat di sekelilingnya itu.
Yuffie mulai memunculkan cermin baru dimana ia memanfaatkan semua kobaran api itu agar bisa melacak kembali celah yang sudah terbuka itu demi mereka untuk melarikan diri.
Koizumi memunculkan pedang Gluttony dan juga Greed untuk memanfaatkan kelaparan mereka serta konsumsi yang mereka sedang lakukan saat ini.
Koizumi mulai membakar kedua pedangnya itu lalu ia melepaskan banyak sekali tebasan yang mampu menyalurkan serangan api neraka hingga melahap habis semua tentakel itu menjadi abu.
"Akan aku berikan jalan untukmu, Yuffie!!!" Koizumi melesat ke atas langit hingga mengejutkan Yuffie seketika karena yang dilakukan olehnya itu bisa dibilang gegabah.
"Tunggu, Koizumi...!" Seru Yuffie keras dimana suaranya sudah tidak bisa didengar olehnya karena ia sedang sibuk melakukan pembantaian terhadap semua Eldritch dan arwah itu.
Banyak sekali arwah yang mulai tertarik oleh kecepatan Koizumi dimana ia mencoba untuk memberikan Yuffie jalan agar dirinya bisa memasuki celah itu.
Namun, itu adalah tantangan terbesar mereka yang harus dilewati dikarenakan semua arwah serta Eldritch itu tidak akan membiarkan siapapun selamat atau kabur.
Koizumi menyaksikan banyak sekali pahlawan yang tewas dengan tragis seperti dirasuki hingga tubuh mereka masuk dengan sendirinya ke dalam mulut Eldritch yang selalu terbuka lebar itu.
Seekor Eldritch yang dirasuki oleh arwah muncul tepat di hadapan Koizumi hanya untuk menerima satu tebasan yang langsung membakar keseluruhan tubuhnya itu.
Kemudian Koizumi menarik semua arwah di sekitarnya dengan kobaran api yang ia bentuk sesukanya selama bisa menarik mereka semua untuk mendekat agar bisa ditebas oleh kedua pedangnya itu.
Koizumi melepaskan kobaran api yang dahsyat melalui kedua kakinya itu sampai ia mendapat dorongan penuh untuk terus terang tinggi ke atas langit.
Kali ini Koizumi dikejutkan dengan banyak sekali pecahan yang mulai bermunculan hingga mengeluarkan berbagai macam bentuk tentakel yang mengerikan.
Semua tentakel itu tentunya berencana untuk menahan Koizumi dengan menangkap setiap anggota tubuhnya.
Namun, Koizumi berhasil melepaskan ledakan kobaran api neraka melalui tubuhnya itu kemudian ia melanjutkan serangannya dengan melempar kedua pedangnya itu.
Pedang Greed dan Gluttony miliknya langsung berputar di sekelilingnya hingga menyebabkan banyak sekali tebasan yang mampu membakar mereka menjadi debu.
Tetap saja Koizumi menerima tantangan yang lebih sulit dimana jalannya saat ini dihalangi oleh banyak sekali arwah yang dijaga oleh ratusan Eldritch berukuran sangat besar.
Koizumi berhenti terbang hanya untuk melihat celah yang sudah dihalangi oleh pasukan Ako, semuanya benar-benar terkendali karena ilmu hitam hingga ia bisa merasakan esensinya yang cukup khas.
Tubuhnya merinding sampai berkeringat dingin, tetapi itu tidak cukup untuk menghentikan dirinya karena ia sendiri tidak mengenal apa itu ketakutan terhadap intimidasi seperti itu.
Koizumi hanya bisa memperlihatkan ekspresi kesalnya itu karena dia sudah dipisahkan dengan suaminya itu.
Kedua matanya terbakar dengan kobaran api yang sangat dahsyat hingga mulutnya mengeluarkan banyak sekali asap karena ia terbakar dengan amarah yang begitu tinggi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yuusuatouri: Founder III
FantasySetiap dunia gelembung memiliki keunikannya masing-masing dalam segi sejarah dan juga cerita yang terkandung dibalik semua itu. Namun, hampir semua dunia gelembung sudah dipastikan akan memiliki beberapa masalahnya tersendiri yang sebagiannya dipast...