Chapter 2530 - Tidak Semuanya Buruk

4 3 0
                                    

"Aku tidak tahu cara seperti apa yang ingin kau lakukan untuk membuatku merubah pikiranku, tetapi diriku yang dulu sudah berubah."

"Aku sadar bahwa diriku sendiri telah menghabiskan waktu sekali waktu yang sangat bermanfaat untuk bisa digunakan demi melakukan beberapa hal yang lebih penting."

"Salah satunya adalah menghentikan Ako serta mencari rekanku yang berpisah dengan diriku."

"Dan tentunya yang paling penting dimana aku bisa melangkah lebih lanjut dengan Relic yang dimiliki oleh beberapa versi lain dari Ibuku sendiri."

Shinichi berbicara seperti itu selagi dalam perjalanan menuju Time's Stop dimana Koizumi terlihat gelisah seketika karena dia merasakan firasat yang tak begitu baik.

Shinobu di sisi lainnya masih belum bisa mengatakan suatu kebenaran yang dapat dia sampaikan kepada Shinichi agar dirinya bisa mengerti dengan tujuan ke depannya itu.

Yang dikatakan oleh Shinichi memang masuk akal bagi Shinobu sendiri bahkan dia ingin sekali memberikan bantuan yang setidaknya bisa saling menguntungkan satu sama lain.

Ini pertama kalinya untuk Shinobu dimana The Mind yang dia miliki tak memberikan bantuan sama sekali karena pemikiran serta pola pikirnya itu yang sudah berkembang.

Jika dia harus menggunakan The Mind untuk memaksa atau memasukkan suatu persetujuan untuk membantu maka dia sendiri yakin hasilnya tidak akan sepenuhnya sempurna.

Walaupun Shinichi tidak memiliki The Mind, dia pastinya akan sadar bahwa dirinya sedang dipermainkan oleh kemampuannya itu hingga digunakan sebagai boneka yang harus mengembangkan kerajaan tersebut.

"Semuanya harus dilaksanakan dengan alami agar hasilnya maksimal." Batin Shinobu.

Mereka semua tiba di hadapan bar yang terlihat jauh lebih baik dibandingkan semua bangunan yang ada di dalam kerajaan itu.

Bisa dibilang luarnya terlihat begitu mewah sampai benar-benar bersih akan debu dan juga sampah yang berserakan.

Bar yang dinamakan sebagai Time's Stop itu bagaikan cahaya dalam sebuah kegelapan yang tidak ada batasnya sama sekali.

Koizumi memegang erat tangan Shinichi dimana dia langsung melirik ke arahnya, "Aku akan diam di luar saja."

"Huh?" Shinichi memperlihatkan ekspresi yang bingung seketika.

"Tidak usah repot-repot, Koizumi. Masuk saja ke dalam agar kau bisa disuguhi dengan minuman yang enak."

"Dan tentunya di dalam bar ini terdapat minum non alkohol yang masih bisa dinikmati demi ketenanganmu sendiri."

Koizumi tidak bisa menolak ajakannya itu, dia terpaksa harus bersembunyi di belakang Shinichi dengan ekspresi yang terlihat gelisah.

Shinichi mulai mengerti dengan perasaannya itu dimana dia langsung memegang erat tangan Koizumi untuk membuatnya merasa tenang sedikit demi sedikit.

Shinobu melangkah masuk ke dalam dimana dia menerima sambutan dari seorang pria yang sedang menuangkan beberapa cairan ke dalam gelas kecil.

"Pelanggan baru yang bisa dibilang langganan dulunya." Ucap pria itu yang langsung menempati satu gelas di atas meja dimana Shinobu langsung duduk secepat mungkin untuk meminumnya.

Shinichi dan Koizumi memasangkan tatapan kaget ketika melihat pria yang memiliki kemiripan yang begitu dekat dengan salah satu anggota keluarga mereka.

"Ibu Haruka...?" Batin Shinichi.

"Versi lelakinya...?" Tanya Koizumi kepada Shinichi yang langsung mengangguk dengan tatapan gugup seketika.

"Kalau tidak salah kau adalah Ryuusaku Shinichi dan juga Shimatsu Koizumi yang sudah memenangkan pertandingan Gladiator itu bukan?"

Yuusuatouri: Founder IIITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang