"Mengetahui diriku adalah versi lelaki dari seseorang yang kau panggil sebagai tantemu saja itu sudah bisa dibilang tidak mengejutkan."
"Aku sendiri sering melihat diriku yang lain dalam dunia gelembung itu, dan tentunya tidak harus dipermasalahkan lagi."
Shinichi mengangguk lalu ia melirik ke arah Shinobu yang kebetulan sedang memperhatikan dirinya dengan tatapan polosnya itu.
Hatinya seketika tertusuk dengan pedang yang dipenuhi dengan penyesalan, penglihatannya langsung memberikan gambaran kembali ketika ia kehilangan Shinobu sebanyak dua kali.
Untungnya Shinichi berhasil membuang wajahnya secepat mungkin sebelum dirinya memperlihatkan suatu perasaan aneh.
Shinobu memiringkan kepalanya dengan heran, "Apakah tidak ada kaitannya denganku juga yang baru saja kau peluk sebelumnya?"
"Aku hanya salah orang, dan tentunya semua keturunan Shiratori itu identik sama dari warna rambutnya emas yang khas dengan keemasan."
"Ahahahahaha. Aku sendiri setuju dengan itu, ketika melihat seseorang yang memiliki rambut emas saja sudah kuanggap sebagai keluarga sendiri."
Shinichi langsung merasakan sebuah gangguan besar di dalam pikirannya itu dimana ia berhasil mempertahankannya dengan bantuan The Mind.
Dia langsung tahu dari mana asalnya gangguan itu, tidak jauh dari Shinobu yang ingin membaca dirinya seperti buku.
Reaksi yang diperlihatkan oleh Shinobu saja dapat dibaca sampai keduanya langsung saling bertatapan dengan ekspresi serius.
Namun, keseriusan Shinichi tidak bisa dipertahankan terlalu lama karena harus berhadapan dengan Ibunya itu yang tidak mengetahui siapa dirinya sebenarnya.
Jika The Mind tidak bereaksi dengan sendirinya maka Shinobu sudah pasti tahu siapa dia sebenarnya, "Ternyata keturunan Shiratori seperti dirimu bisa ya menggunakan The Mind."
"Aku kira hanya kita Manusia saja yang bisa karena dikenal sebagai makhluk sosial dengan kemampuan besar untuk memikirkan sesuatu."
"The Mind bisa digunakan oleh siapa saja, dan tentunya kemampuan ini bisa saling melawan satu sama lain."
"Tergantung kerumitan mekanisme serta seberapa jauh Anda menekan tingkatannya itu yang berupa persentase."
Shinobu terlihat kagum ketika mendengar sesuatu yang belum pernah ia dengar sebelumnya, "Whoaa....! Ini pertama kalinya aku mendengar informasi itu tentang The Mind!"
"Ibu dan Nenekku tidak pernah menceritakannya sama sekali."
"Dia hanya menjelaskannya seperti... sat set sat set... selesai!"
"Tanpa usaha?"
"Berani-beraninya kau berbicara seperti itu, Shinichi!" Shinobu ngambek seketika dengan memperlihatkan pipinya yang ia kembungkan.
"The Mind itu bukan sesuatu yang bisa kau peroleh tanpa usaha, sekali saja malas belajar maka prosesnya akan hilang."
"Ahahahahahaha... maaf-maaf." Shinichi terkekeh pelan selagi mengusap kepalanya sendiri.
Shinobu menghela nafasnya lalu ia kembali memeriksa catatan itu, "... ..."
"Aku mendengar Ibunda yang satu ini memiliki seorang Ibu dan juga Nenek, itu artinya versi Manusia dari Nenek Kou dan Korrina di dalam dunia beliau."
"Aku sudah berpikir untuk menanyakannya secara langsung pada beliau, tetapi diriku mengingat sebuah perangkap yang dapat dimanfaatkan."
"Jika aku bertanya mengenai informasi penting seperti itu maka beliau pastinya menginginkan bayaran yang sama."
KAMU SEDANG MEMBACA
Yuusuatouri: Founder III
FantasíaSetiap dunia gelembung memiliki keunikannya masing-masing dalam segi sejarah dan juga cerita yang terkandung dibalik semua itu. Namun, hampir semua dunia gelembung sudah dipastikan akan memiliki beberapa masalahnya tersendiri yang sebagiannya dipast...