Koizumi saat ini sedang berendam di air panas selagi memperlihatkan ekspresi yang kecewa terhadap dirinya sendiri karena sebelumnya ia baru saja meninggalkan Shinichi seolah-olah ia marah.
Padahal kenyataannya adalah dia sendiri yang salah karena sudah memperlakukan mereka secara berlebihan dimana ia sempat melihat mereka sebagai bawahannya itu di dalam neraka.
Koizumi memeluk kedua lututnya itu selagi menundukkan kepalanya karena hari ini banyak sekali kejadian yang benar-benar membuat dirinya gelisah dan kecewa sampai wajahnya ia masukkan ke dalam air panas itu.
...
...
Shinichi melihat Koizu yang mulai mendekati dirinya, "Halo, pangeran~"
"Apakah aku sudah mendapat izin otoritas dari sang ratu untuk menjadi putri dari kerajaan ini?"
"Semua kerajaan itu membutuhkan putri yang benar-benar anggun bukan?" Tanya Koizu yang mulai mengangkat gaunnya itu lalu menundukkan kepalanya.
"Coba kau tanyakan lain hari." Jawab Shinichi sesingkat mungkin dimana Koizu langsung menyadari sesuatu yang janggal seketika.
"Apa yang terjadi...?" Tanyanya dimana ia sadar Koizumi sedang tidak bersama dirinya, dan itu benar-benar mengganggu dirinya karena mereka berdua bisa dibilang selalu saja bersama seperti dua sejoli.
"Tidak ada yang terjadi di antara kami."
"Itu jelas bohong! Putri seperti diriku ini dapat melihat lebih dalam lagi suatu hubungan seseorang."
"Dan sepertinya ada yang benar-benar janggal di dalam ruangan ini dimana kalian tidak bersama."
"Kau tidak bisa menyebutnya tak normal jika kedua suami-istri sedang tidak bersama. Siapa tahu salah satu dari mereka sedang sibuk mengurusi hal lain."
"Sudahlah, jangan menggangguku." Ucap Shinichi yang mulai memeriksa semua berkasnya satu per satu dengan ekspresi yang terlihat serius.
Dia sendiri tidak ingin membicarakannya karena itu hanya akan membuat dirinya bertambah semakin khawatir tentang keadaan Koizumi.
Koizu tetap mempertanyakannya hingga dia langsung digusur oleh Rokuro untuk tidak mengganggu sang raja yang sedang sibuk mengerjakan berkasnya itu.
...
...
Cuaca untuk hari ini bisa dibilang sangat ekstrem dimana hujan turun dengan sangat deras hingga menghambat kedatangan para pengunjung.
Ditambah lagi sebagian orang tidak bisa beraktivitas dan juga bekerja karena hujan angin yang sangat dahsyat itu sampai mereka memilih untuk beristirahat di dalam beberapa bangunan.
Shinichi saat ini sedang melangkah menuju ruangan rapat hingga tak sengaja berpapasan dengan Koizumi yang baru saja melangkah keluar dari ruang makan.
Keduanya mulai menghadap satu sama lain hingga tak sengaja melakukan kontak mata, "Yo..."
Shinichi lah yang pertama untuk menyambut, tetapi Koizumi memilih untuk membuang pandangannya itu dengan ekspresi yang terlihat kecewa lalu ia pergi melewati Shinichi tanpa mengatakan apapun.
Shinichi sempat menatap Koizumi pergi dengan ekspresi yang terlihat kaget, tetapi dia langsung bersikap tidak peduli dengan membuang pandangannya juga lalu melanjutkan langkahannya.
Pada hari itu juga keduanya tidak pernah berinteraksi sama sekali bahkan ketika sedang mengerjakan sesuatu secara bersamaan, keduanya saling menjaga jarak dengan ekspresi yang terlihat begitu datar dan dingin.
Sepanjang pekerjaan mereka terus menjaga jarak dan bahkan tidak pernah berinteraksi sedikit pun sampai ada beberapa orang yang menyadarinya.
Keduanya juga tidak ingin saling menatap satu sama lain karena kesalahan yang terjadi kemarin itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yuusuatouri: Founder III
FantasíaSetiap dunia gelembung memiliki keunikannya masing-masing dalam segi sejarah dan juga cerita yang terkandung dibalik semua itu. Namun, hampir semua dunia gelembung sudah dipastikan akan memiliki beberapa masalahnya tersendiri yang sebagiannya dipast...