Chapter 2463 - Tidak Perlu Mendengarkan Orang Lain

6 3 2
                                    

Shinichi terus menatap atas dengan ekspresi yang terlihat khawatir, dia tidak bisa mengakses mimpi itu karena dirinya mengalami sedikit kesulitan untuk bisa tidur.

Entah kenapa dirinya merasa sangat bugar, mungkin karena dia tidur terlalu awal sampai sekarang dirinya hanya tertimpa dengan banyak sekali pertanyaan di dalam pikirannya itu.

Ketika ia melirik ke arah Koizumi yang sedang tertidur, ia mulai mengusap-usap pipinya itu sampai dirinya mulai memikirkan tentang istrinya di luar sana.

Dia sendiri tahu bahwa Koizumi saat ini pastinya sedang berjuang, Shinichi juga berharap bahwa gambaran yang dilihat olehnya itu tidak nyata karena dia tidak ingin melihat Koizumi terluka separah itu.

Dia mencoba sekali percobaan lagi dengan memejamkan kedua matanya itu agar bisa mengakses dunia mimpi untuk melanjutkan latihannya bersama dengan Hikari.

Ia juga mencoba untuk memanggil Hikari di dalam pikirannya, tetapi anehnya tidak ada jawaban yang biasanya selalu direspons dengan sangat cepat olehnya itu.

Pastinya kekhawatiran Shinichi akan bertambah hingga ia langsung duduk di atas kasurnya itu selagi memperhatikan kedua lengannya yang mengeluarkan cahaya emas dan juga surgawi.

Dengan sisa waktu yang masih dia miliki, mungkin ia akan memanfaatkannya dengan baik dimana Shinichi memutuskan untuk pergi keluar meninggalkan Koizumi yang tertidur di dalam sana sendirian.

Beberapa menit kemudian, Shinichi tiba di taman selagi menatap kolam yang dipenuhi dengan banyak sekali ikan itu.

Melihat air terjun kecil yang mengalir pada kolam itu membuat pikirannya tenang seketika sampai ia langsung mengulurkan lengan kirinya ke depan untuk mengangkat beberapa air kolam yang langsung diputar.

Dia menggunakan lengan satunya lagi hingga mengangkat cairan yang berjumlah cukup besar sampai pikirannya itu tak sengaja membentuk semacam air terjun baru dengan air yang diangkat itu.

Kedua matanya ia pejamkan dengan tenang lalu dia melakukan meditasi dengan sendirinya dimana kedua kakinya terangkat ke atas langit sampai ia sekarang terlihat seperti duduk di atas udara.

Kedua lengannya juga terus bergerak dengan sendirinya mengendalikan air itu sampai ia bisa merasakan arwah sensitif dimana-mana.

Meditasi itu dia campurkan dengan penggunaan ilmu hitam hingga ia langsung menyentuh semua arwah itu satu per satu hanya untuk berinteraksi dengan menyuruh mereka melakukan perintahnya.

Perintah yang tidak begitu sulit karena dia menginginkan semua arwah itu untuk melacak setiap dunia gelembung agar bisa mencari Koizumi.

Jika memang posisinya sangat jauh maka dia bisa mencoba cara lain dengan ilmu hitam itu yang akan terus dipelajari dengan membaca bukunya dengan teliti.

Semua arwah itu mengikuti perintahnya dimana mereka langsung terbang tinggi hingga terbebaskan kemana-mana hanya untuk melacak keberadaan Koizumi yang saat ini sedang bertarung dengan Yuffie.

"Loh, Shinichi?"

Terdengar panggilan seseorang yang tidak terkesan asing sama sekali baginya, dia langsung menurunkan kakinya itu hanya untuk menghentikan meditasi itu agar ia bisa menatapnya.

"I--- Detektif..." Shinichi masih belum biasa memanggil Ibunya itu dengan namanya walaupun dia adalah versi lain dari Ibunya sendiri.

"Sepertinya aku datang terlalu malam ya, padahal sebelumnya aku sudah mengalkulasi bahwa diriku akan datang lebih awal untuk membahas sesuatu dengan kalian semua."

"Yang dikatakan Hotaka benar, seharusnya aku datang lebih lama ke dalam dunia ini untuk membahas tentang invasi yang bertambah semakin parah."

Shinobu mendekati Shinichi hanya untuk menatap kolam yang dipenuhi ikan itu, "Kenapa di larut malam seperti ini kamu belum tertidur?"

Yuusuatouri: Founder IIITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang