Yuusuatouri: Founder III

Chapter 2588 - Tamu yang Tak Diundang

Shiya melirik ke arah Konomi dimana ia langsung membidiknya untuk memastikan dia bukanlah seseorang yang pantas dia sebut sebagai musuhnya, "Tenang saja. Aku bersama Shinichi."

"Lebih baik kalian pergi untuk mencari dirinya." Peringat Konomi dimana Kouki langsung melepaskan pembakaran yang sangat dahsyat dari kedua tangannya itu sampai dia melacak keberadaan Shinichi.

Menma ingin ikut dengan mereka tetapi dia berpikir untuk tetap bersama yang lainnya agar bisa mengatasi masalah yang baru saja muncul.

Yuffie dan Konomi mulai saling menatap satu sama lain dimana ekspresi mereka mendadak berubah drastis karena tidak menyangka mereka akan berada dalam pihak yang berbeda sekarang.

Reona mulai membantu Shiya agar dirinya mendapatkan posisi yang aman di atas Fafnir selagi mempersiapkan tiga panah yang sudah ditarik pada tali busurnya itu.

"Konomi, aku tidak menyangka akan bertemu denganmu dalam keadaan yang tak terduga seperti ini."

"Aku kira kau tidak akan bangun dan membebaskan dirimu sendiri dari dalam dunia gelembung yang sudah menjadi tempat tinggal barumu itu."

Konomi terdiam, dia memperlihatkan ekspresi yang sangat kecewa pada Yuffie karena dia sudah mengkhianati kepercayaannya bersama yang lainnya.

Respon yang diberikan oleh Konomi berupa pose kuda-kuda berpedangnya itu dimana ia langsung menunjuk ke arah semua Sephira yang terlepas dari gelembung spesial itu.

"Jadi dia ya... perbedaan yang tak begitu jauh dari Eldritch itu sendiri." Theresa melipatkan kedua lengannya.

"Ada kemungkinan Legenda yang bernama Shichiro Konomi akan berakhir seperti persaingan atau mungkin pertarungan dahsyat yang sama dalam Toumension-VI."

"Aku dan Valdis... pasukan kita kebanyakan Sephira dan juga Eldritch, tetapi sekarang kita bisa melihat kecocokan yang sulit untuk dibantah."

"Apakah kau ingin memanfaatkan semua Sephira ini untuk melawan adikmu yang sedang berada di luar perbatasan arus?"

"Dia saat ini sedang mencoba untuk menembus perlindungan itu loh, akan sangat disayangkan jika kau membantai habis semua Sephira itu."

Theresa memperlihatkan telapak tangannya, "Aku masih menyimpan beberapa simpanan Sephira yang dapat dilepaskan untuk menghambat proses Eldritch itu loh."

Konomi merapatkan giginya kesal dimana ia mendengar Yuffie mulai memberikan beberapa penjelasan, "Biarkan aku memberikan sedikit penjelasan padamu yang tidak tahu apa-apa, Konomi."

"Aku sudah tahu. Meditasi yang aku lakukan mampu membaca berbagai macam sudut pandang mereka semua..."

"...mereka yang aku sebut sebagai rekan sekaligus teman. Adikku sendiri juga termasuk dimana ia benar-benar menderita di dalam sana karena terus merasakan kelaparan."

"Semakin besar penyesalan dan kegagalan yang dia terus ungkit maka adikku akan kesulitan untuk bisa kembali menjadi dirinya sendiri seperti biasanya."

"Tetapi semua itu tidak seharusnya dipermasalahkan sekarang karena kami semua memerlukan berbagai macam kekuatan yang dapat disatukan untuk mengalahkannya."

Konomi mulai mendarat di atas salah satu dunia gelembung dimana Menma mendarat di sebelahnya, "Aku mempercayai dirimu."

"Apa yang harus kita lakukan?" Tanya Menma yang mulai mengarahkan kedua telapak tangannya itu pada Yuffie dan juga Theresa.

"Dikarenakan kita semua terjebak dalam Reality Equalization yang diatur oleh Superiority Order maka kita manfaatkan kesempatan ini untuk melawan semua Sephira itu."