23. Hannam River Hill part 3 (M)

663 25 62
                                    

DAY----------------

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

DAY
----------------

You found me all messed up
You found me down on my luck
So lost, but then I woke up in love
When I was chasin' highs
You went and saved my life
You picked me up,
thank God I woke up in love
With you
Thought I was lost,
but then I woke up in love
With you
Thought I was lost,
but then I woke up in love

----------------

☀️

Angin berhembus, mengenai wajahku, membuat rambutku beriap. Aku menarik napas panjang. Mencoba merasakan belaian angin sepoi yang menyegarkan ini. Namun, tiba-tiba semua menggelap. Aku menoleh, mencari siapa pun yang bisa kutemukan. Tetapi, terlalu gelap. Aku tidak bisa melihat apa pun. Mendadak udara terasa pengap. Aku tidak bisa bernapas. Seolah-olah oksigen menghilang dari muka bumi. Aku tidak bisa bernapas ... aku akan mati ... sebentar lagi ....

Hah?

Aku membuka mata. Napasku tersengal-sengal. Dengan linglung aku terduduk. Menekuk kaki.

Ini di mana?

Aku menatap sekelilingku. Sebuah televisi besar menatapku balik dari dinding yang bersebarangan dari tempatku duduk. Kuedarkan mataku ke sisi lain ruangan. Ada foto dalam bingkai tergantung. Aku menarik napas, lega. Foto BTS. Foto yang sangat kukenal. Memang sengaja digantung Yoongi untuk pajangan.

Ini apartemen Yoongi. Di kamar Yoongi.

Kuseka keringat yang membanjir di pelipisku. Setelah aku bisa menguasai diri dan napasku kembali terasa normal, aku menoleh ke sisi kiriku. Kutemukan Yoongi sedang tidur dengan napas teratur. Setengah wajahnya tertutup selimut.

Aku tersenyum melihat wajah Yoongi yang tidur saja masih bisa terlihat sangat tampan. Wajah yang beberapa jam lalu pasrah saja kuhujani dengan ciuman. Seingatku aku tadi tertidur di sofa, sejak kapan kami pindah ke kamar? Yoongi mungkin merasa tidak nyaman tidur di sofa jadi menggendong dan memindahkanku ke kasurnya yang seluas lapangan bola ini ketika aku sudah benar-benar terlelap. Karena, aku tidak merasa sama sekali ketika ia memindahkanku ke kamar.

Oh. Benar. Holly! Bocah itu di mana?

Aku mencari-cari Holly tapi anjing menggemaskan itu tidak nampak di ranjang. Mungkin sudah turun. Tidur di luar.

Hmm ... mimpi buruk sialan ...

Kupejamkan mataku sebentar, merasai tenggorokanku yang kering. Kubuka selimut, dan sekali lagi mendesah ketika menyadari kaus putihku jadi kotor terkena noda rose tadi, kulepas, lalu kuraih kaus putih FG milik Yoongi yang tersampir di kursi kerjanya di dekat ranjang. Aku melempar kausku yang bernoda rose ke keranjang pakaian kotor di sudut kamar sebelum keluar pintu.

Dating SugaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang