77. Highball: The Astronaut

243 25 36
                                    

---------

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

---------

When I'm with you
There is no one else
I get heaven to myself
When I'm with you
There is no one else
A life, a sparkle in your eyes
Heaven coming through

And I love you
And I love you

🧑🏻‍🚀

Setelah lelah dan bosan berkaraoke, ketujuh lelaki ini lantas duduk di karpet, dan mulai membuka kaleng bir setelah highball tandas. Yoongi duduk di karpet dengan punggung menyender di kaki sofa di dekat kakiku dan tangan kiri diletakkan di atas pahaku; kadang mengelus samar.

"Coba itu, Jungkook, liriknya gini 'I kiss your waist and ease your mind' ... gimana?" Yoongi memberikan ide di tengah diskusi terkait rilis musik di chapter two Bangtan. "Siapa tahu nanti ada yang kasih lagu atau mau produserin kamu."

"Waist itu pinggang kan?" Tanya Taehyung menyela.

"Ya." Sahut Namjoon, membenarkan, mengangguk-anggukan kepalanya, sambil menegak sedikit bir dari kalengnya.

"Mencium pinggang?" Timpal Hobi.

Yoongi mengangguk. "Dan menenangkan pikiran. Terus sebelumnya gini liriknya 'weight on your shoulder' ...,"

"Weight on your shoulder, I kiss your waist, and ease your mind?" Gumam Jungkook. "Kaya ... dengan mencium pinggangnya, beban di pundak dan pikirannya akan terangkat. Gitu kan, hyung?"

Yoongi sekali lagi mengangguk. "Bagus, kan?"

Dengan antusias Jungkook mengangguk-angguk. "Bagus. Dapat dari mana, hyung, ini idenya?" Ia menatap Yoongi yang malah melirik ke arahku membuatku pura-pura tidak melihatnya. "Hyung pasti perasaannya gitu ya ke nuna?" Jungkook melirik ke arahku. "Mau meringankan pikiran nuna ya? Dengan mencium pinggang-"

"Tapi," sela Jimin, "kiss your waist itu beneran yang di-kiss waist? Itu bukan kiasan, ya? Kaya yang dicium itu sebenarnya area lain itu ngga sih? Yang di sekitar pinggang?"

"YAAAA!!" Namjoon menimpuk Jimin dengan bantal. Begitu juga yang lain mulai menimpuk dengan botol-botol bir kosong. Sehingga, mereka terkekeh-kekeh.

"Seven days a week I'll be loving you right." Tiba-tiba Jungkook berkata lagi. "Atau, bisa untuk explicit-nya 'I'll be fucking you right' ... iya, kan?" Ia mendongak, menatap yang lain. Sementara, semuanya membeku, balas menatap Jungkook.

"Waaah, Jungkook udah dewasa." Yoongi bergumam, menatap Jungkook hingga dahinya berkerut dan bibirnya membentuk sebuah garis lurus :]

Gemas banget!

"Yoongi hyung tuh selalu bilang gitu tiap ketemu aku," berengut Jungkook yang mau tidak mau sebentar kemudian dia tertawa juga. "Aku udah jadi dewasa cukup lama, hyung!"

Dating SugaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang