rencana pernikahan

6.8K 156 2
                                    

     "Udah, jangan banyak bicara lagi. Ayo kalian ikut ke rumah kyai anton, biar di sana kita selesaikan di sana." Ucap bapak-bapak gendut.

     Rara, seorang diri perempuannya ke takutan melihat para warga ingin menyeret paksa mereka berdua untuk ikut dengan mereka semua.

     'ya Allah Rara takut harus ikut bersama mereka, Rara terasa iseng kalau daerah sini. Rara ingin pulang ya Allah Rara janji gak akan nakal lagi menyusahkan nenek dan kakek lagi. Rara janji akan jadi anak baik ya Allah tolong rara.'  Ucap batin Rara.

    "Udah ayo, kita ke sana sekarang biar gak kelamaan" ucap salah satu warga.

    "Pak, tolong Rara. Rara gak mau di nikah kan dengan ustadz ini" tunjuk Rara yang begitu polosnya.

    "Udah jangan banyak ngomong kalian harus menikah hari ini juga" ucap warga lainnya.

    "Baik, saya akan menikahi Rara. Tapi bapak-bapak jangan buat Rara takut kasihan dia ketika bapak-bapak menarik paksa pergelangan tangan Rara." Jawab Gus Yusuf menatap para warga.

     "Iya, bagus jangan bawa mereka ke rumah kyai anton bagaimana kalau kita ke rumah pak rt saja" ucap pak gendut

    "Jangan kita akan tetap ke rumah kyai anton saja" jawab pak kurus yang ngotot entah apa maksudnya itu.

  Setelah menempuh empat lima menit mereka sampai di kediaman kyai anton dan Bu nyai Anita. Di sana juga keluarga ummi Maryam baru saja datang termasuk Bilqis. Nova juga sudah hadir di kediaman paman Anton mereka semua terkeju ketika rumah pamannya sudah banyak tamu dan warga yang ikut hadir.

    Bilqis berlari ke dalam rumah dimana ada paman, bibi, kakak Nova dan juga istri Gus Yusuf yang bernama Husna. Di sana sedang menangis karena mengetahui suaminya akan menikahi gadis remaja seusia Bilqis.

     Bilqis menghampiri kakak Husna. " Assalamualaikum kakak Nana" salam Bilqis kepada Husna.

    Husna yang mengangis di pelukan bibi Anita mengangkat wajahnya menatap Bilqis. Ia lalu berlari ke dalam pelukan Bilqis.

    "Walaikumsalam, iqis. Mas Yusuf jahat iqis ia akan menikahi gadis remaja itu" jawab Husna lirih menangis di pelukan Bilqis.

    "K-kakak akan menikah lagi.?" Tanya gugup Bilqis.

    "Iya, iqis mas Yusuf jahat. Ia tega menikah di mana kita belum lama menikah, kakak kecewa kepada mas Yusuf." Ucap Ning Husna.

    "Kenapa bisa seperti ini kak Nana? Iqis bingung harus bagaimana ini. Tenang kan diri ya kakak biar iqis bicara sama kak Yusuf dulu" jawab Bilqis pada akhirnya.

    Husna menganggukan kepalanya, tandanya ia setuju dengan ucapan Bilqis. Barusan ia tahu kalau Gus Yusuf akan mendengarkan adik kesayanganya ya itu Bilqis.

     "Dimana kak Yusuf sekarang" ucap Bilqis menatap kak Husna.

     "Disana"

     Bilqis cepat berlalu dari hadapan Ning Husna, ia mencari sosok pria tampan itu yang sedang berbincang dengan para tamu.  Bilqis segera bergegas menghampiri sang kakak yang sedang berbicara dengan salah satu ustadz di sana.

    "Assalamualaikum, kak" salam Bilqis berjalan mendekat.

    "Walaikumsallam, dek kapan datang kenapa gak kasih tau kak?" Tanya Gus Yusuf menatap sang adik kesayangannya itu.

    "Iqis ke sini di telpon paman,  terus iqis baru datang. Pas datang iqis kaget siapa yang akan menikah kenapa banyak tamu? Terus pas masuk iqis melihat kakak Nana menangis di pelukan bibi." Ucap Bilqis cemberut.

Dihamili Anak KyaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang