Serendipity atau sebuah kebetulan yang membahagiakan bukanlah hal yang betul - betul Reki ilhami kebenarannya sejak dulu, sampai saat ia melihat si cantik Kaka yang belakangan selalu ia pinned chat nya di line agar tak hilang - hilang di sebuah mall sedang mencoba tester jajanan.Sudut bibirnya tertarik keatas melihat gadis itu tampak sedang berbincang dengan si mbak penjual.
Reki berhenti dengan troli belanjaannya lalu berdiam diri sambil memperhatikan si cantik betawi itu yang akan berjalan kearahnya dalam. .
5. . 4. . 3. . 2 . . 1. .
"BANG REKIIIII!"
"Yooooiiii. . ." Jawab Reki.
"Sendirian aje? Mas Bram?" Tanya Kaka kemudian.
"Si Bram pegawai durhaka, biarin gue belanja sendirian mah, elo?"
"Si Ica sahabat durake mentang - mentang pacaran gue ditinggal ame die bang," Lalu mereka berdua tertawa.
"Bantuin gue belanja dong, nanti gue bikinin karedok."
"Dih lo biseee ye bang ye," Lalu mereka berdua berjalan beriringan menuju veggies section.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Bang laper kagak?" Tanya Kaka ketika mereka berdua sudah selesai dengan sesi belanja bahan dapur ala Reki.
"Lumayan, gue belom makan dari pagi."
"Eheee. . Gaji nemenin dong Bang ye,"
"Dasar lo, ya udah makan, gue yang bayar. Jangan sebut Reki lelaki kalau nggak bisa traktir kamu winger KFC."
Padahal Kaka tahu itu lawakan nggak lawak sama sekali, tapi dia tetap tertawa karena ekspresinya Reki. Merasa kalah dia tuh ketawa karena lelucon receh gitu doang,
"Hamdalah aje gue bang, yang penting kenyang," Lalu mereka berdua bergegas menuju KFC terdekat.
"Bang. . Lo beneran nonton Yunet?" Tanya Kaka sambil mengantri bersama di salah satu counter.
"He eh." Jawab Reki.
"E buset. . Same kaye nyak gue,"
"Gue tebak kalau elo pasti tontonannya Oppa - Oppa Korea -,-"
"Enak aje, kagak ye, itu tuh demenannye si Oya."
"Terus lo sukanya apaan dong?"
"Gue sukenye film horor bang."
"Heleh banyak gaya lo, paling juga kalau nonton teriak - teriak." Cibir Reki.
"Itu si Jejen tuh. Bukan gue."
"Beneran? Jejen bentuknya galak gitu? Masa penakut?"
"Diiih. . Coba deh lo sekali - kali ye nonton horor ame die kalau kagak dijambak,"
"Janganlah, Aji ngamuk lebih serem dari Valak mah,"
Perasaan apa ini? Obrolan gaje begitu saja terasa menyenangkan untuk Kaka.
Tawa Kaka seketika terhenti ketika ia mendapati seseorang melambai kearahnya.
"Kenal Ka?" Tanya Reki.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔️] YNWA [BTS Local Fic]
Romance"Terima kasih untuk pertemanan, persaudaraan, dan percintaannya ehe?, cerita ini bukan sekedar kenangan yang kita lalui sama - sama, jadi lebih baik di tulis biar nggak lupa, sekalian bukti si Fajar yang selalu teraniaya , ataupun Bang Reki yang mi...