Enchantress Amongst Alchemists Ghost King's Wife Part 801 -986 by Xiao Qi Ye

Bab 810 - TEHNIK PEDANG YANG MENGKHAWATIRKAN Bagian 3

Dengan kata lain,  itu adalah untuk kebaikan Qiancheng Yang maka Lin Li memberinya pelajaran. Jika Qiancheng Yan tidak menghargainya, artinya dia tidak tahu apa yang terbaik untuk dirinya dan cepat atau lambat dia akan menjadi bencana bagi Pulau Timur.

Benih bencana seperti itu harus dihilangkan sesegera mungkin...

Qiancheng Yan tersenyum, tetapi senyumnya dipenuhi dengan ejekan. Seolah-olah Lin Li baru saja mengatakan sebuah lelucon lucu.

Suara dingin yang menusuk tulang terdengar sebelum Qiancheng Yan bisa menegur, "Aku tidak memerlukanmu untuk memberi pelajaran pada orang-orangku!"

Tubuh Lin Li bergidik ketika dia mengikuti pandangan orang banyak untuk melihat pada gadis di samping Qiancheng Yan.

'Sebelumnya, gadis inilah yang menghentikan seranganku ke Qiancheng Yan.'

Lin Li sedikit menyipitkan matanya saat dia mengamati Mu Ru Yue.

Meskipun Liang Wen telah mencuci otaknya sendiri bahwa orang-orang ini bukanlah masalah, Lin Li dapat dengan jelas merasakan bahwa gadis muda di hadapannya bukanlah orang yang mudah dikalahkan!

'Dia pastinya bukanlah praktisi bela diri Xiantian Tahap Menengah yang lemah!'

"Gadis kecil, aku melakukan itu untuk kebaikannya sendiri. Kalau tidak, jika bocah ini akan membuat masalah di masa depan, jangan salahkan aku karena tidak menasihatinya."

Lin Li mencibir dengan senyum sinis di wajahnya.

'Jadi bagaimana jika dia bukan berada di peringkat Xiantian Tahap Menengah? Dia seharusnya paling tidak berada di peringkat Bumi, dinilai dari kekuatannya. Aku sudah berada di peringkat Surga, jadi tentu saja aku tidak perlu takut padanya sedikit pun...'

Mu Ru Yue tidak mengatakan apa-apa. Dia hanya menatap Lin Li dengan dingin. Pandangannya membuat hati Lin Li sedikit bergetar. Tapi dengan cepat dia kembali sadar ketika dia tersenyum dalam hati, mengejek dirinya sendiri.

'Aku takut hanya karena seorang gadis kecil berusia dua puluh tahun? Mengapa aku harus takut padanya jika dia saat ini jelas bukanlah lawanku?'

'Mungkin aku menjadi terlalu sensitif karena terlalu kelelahan hari ini...'

"Satu-satunya yang akan membuat masalah dimasa depan adalah kalian." Mu Ru Yue mengangkat pandangannya untuk melihat Lin Li sementara dia berkata dengan nada tanpa emosi. Tapi hal itu membuat ekspresi Lin Li berubah secara drastis.

'Jika gadis ini berbicara kepadaku dengan sikap hormat, mungkin aku akan membiarkan mereka pergi. Tapi, dia jelas-jelas memperlakukanku seakan-akan aku bukanlah orang penting dari caranya berbicara kepadaku.'

Namun, yang membuat Lin Li lebih marah ada di belakang...

Dia melihat Qiancheng Yan mengangkat kakinya untuk menendang Liang Wen dari panggung arena. Meskipun Dantian Liang Wen sudah lumpuh, adegan itu masih membuat Lin Li marah.

"Bocah, kau benar-benar berani melakukan itu didepanku. Jika aku tidak membunuhmu hari ini, akan sulit bagi siapa pun untuk menghormatiku!"

Lin Li berteriak dengan marah saat dia melakukan serangan telapak tangan pada Qiancheng Yan.

Namun, Mu Ru Yue bergerak cepat untuk berdiri di depan Qiancheng Yan, mengangkat pandangannya untuk melihat Lin Li yang saat ini dengan cepat mendekatinya...

"Apakah gadis itu mencari kematian?"

Kerumunan awalnya tertegun ketika mereka melihat aksi Mu Ru Yue. Mereka tidak berharap bahwa dia akan berani melawan Lin Li. Gadis itu akan mati tidak peduli berapa banyak nyawa yang dia miliki.

Namun, yang lebih tidak terduga bagi orang banyak adalah bahwa keributan seperti itu bisa muncul dari pertandingan yang bersih...

Mata An Lin menyala. Dia sudah bisa membayangkan Mu Ru Yue akan jatuh ke tanah.

"Dia memandang tinggi kekuatannya!" Dia mendengus dingin dengan perubahan ekspresi di wajahnya yang halus. Dia kemudian terus berkata dengan penuh semangat, "Dia pasti mencari kematian dengan melakukan itu. Tidak ada yang akan bisa menyelamatkannya kali ini!"

'Gadis sialan itu akan segera mati. Aku bahkan memiliki keinginan untuk mengangkat kepalaku untuk tertawa dengan keras.'

An Lin menatap wajah gadis yang membuatnya menggertakkan giginya karena marah.

'Ini adalah akibat dari menyinggung perasaanku...'

Namun, aura tirani tiba-tiba muncul dari tubuh Mu Ru Yue pada saat ini. Badai itu muncul di sekelilingnya, menyelimuti tubuhnya...