Enchantress Amongst Alchemists Ghost King's Wife Part 801 -986 by Xiao Qi Ye

BAB 977 MENEROBOS ALAM SPIRITUAL Bagian 1

Suara lelaki paruh baya itu menggema di dalam lembah gunung. Tatapan Zi Qian Jing berubah sedikit suram. Lapisan cahaya redup menutupi wajahnya yang tampan, menatap orang di depannya tanpa rasa takut...

"Aku tidak tahu lokasinya."

Suara Zi Qian Jing berat, seringai mengejek menghiasi wajahnya.

"Hmph! Kau yang minta!" Pria paruh baya itu mendengus dingin. Niat membunuh yang intens muncul dari tubuhnya.

BOOOM!

Kekuatan itu menekan Zi Qian Jing.

Seberapa kuatkah para ahli Alam Tertinggi? Zi Qian Jing memuntahkan seteguk darah. Dia meninggalkan jejak kaki terseret yang panjang di tanah gunung.

'Sepertinya satu-satunya pilihan saat ini adalah melarikan diri...'

'Bagaimana pun, kekuatanku saat ini tidak bisa menghadapi kekuatan ahli Alam Tertinggi sekarang. Karenanya, aku hanya bisa mencoba untuk melarikan diri...'

"Mencoba melarikan diri heh?" Pria paruh baya itu terkikik. Dia sepenuhnya melepaskan aura dari tubuhnya yang kemudian berubah menjadi badai dan menghantam punggung Zi Qian Jing.

BANG!

Tubuh Zi Qian Jing terbang beberapa meter ke depannya, darah langsung menyembur keluar dari mulutnya...

"Bocah bau, sia-sia kau mencoba melarikan diri dariku!"

Wush!

Tubuh pria paruh baya itu bergerak dalam sekejap, menyerang ke arah Zi Qian Jing seperti pedang yang tajam.

Tiba-tiba, Zi Qian Jing menghentikan langkahnya saat mencapai depan tebing. Dia melangkah perlahan ke tepi tebing lalu melihat ke belakang untuk melihat pergerakan pria paruh baya yang sedang mendekatinya itu. Dia sepertinya telah mengambil keputusan sebelum melompat dari tebing...

"Tebing Surga?" Pria paruh baya itu terkejut sebelum dia mencibir dan dia berkomentar, "Dia benar-benar memilih untuk melompat dari tebing? Di Tebing Surga ini seseorang tidak akan bisa terbang. Sudah pasti, seorang praktisi bela diri yang tidak bisa menggunakan kemampuan terbangnya akan mengalami tubuh yang sobek dan tulang yang hancur jika jatuh ke Tebing Surga!"

Pria paruh baya itu mendengus dingin saat memandang Zi Qian Jing yang berdiri ditepi tebing.

'Zi Qian Jing pasti akan mati kali ini!'

✶

Disebuah Penginapan, dibawah langit malam.

"Jing Er!"

Mu Ru Yue tiba-tiba membuka matanya. Wajahnya yang sempurna terlihat pucat, keringat dingin mengalir deras dari dahinya.

"Ada apa?" Ye Wu Chen terbangun dan memegang tangan Mu Ru Yue saat dia menghibur, "Mu Er, apa yang terjadi?"

Mu Ru Yue menggelengkan kepalanya saat berkata, "Aku bermimpi sesuatu yang buruk terjadi pada Jing Er."

"Jangan khawatir. Dia akan baik-baik saja."

Ye Wu Chen tersenyum sedikit lalu berkata, "Jing Er sangat kuat dan diberkati oleh Surga. Bagaimana mungkin sesuatu terjadi padanya? Sekalipun terkadang ada beberapa bahaya, keluarga kita sudah menaklukkan banyak krisis. Tidak akan ada apa pun yang dapat menghentikan langkah kita..."

"Wu Chen, aku ..."

BANG!

Bersamaan saat Mu Ru Yue hendak mengatakan sesuatu, pintu kamar tiba-tiba ditendang terbuka. Sosok yang tak terhitung jumlahnya melonjak ke dalam ruangan dari luar, mengelilingi dua orang yang ada di tempat tidur.

"Penguasa kami menuntut kehadiranmu!"

Aura dingin yang menyeramkan keluar dari tubuh Ye Wu Chen. Tepat disaat dia akan marah, Mu Ru Yue meletakkan tangannya di atas tangan Ye Wu Chen. Dia menggelengkan kepalanya dan berkata, "Aku tidak ingin diganggu oleh orang-orang setiap saat, jadi bagaimana kalau kita mengadakan pertemuan dengan Tuan Penguasa Tian Huang?"

"Baiklah."

Ye Wu Chen sedikit mengangguk dengan senyum lembut di wajahnya.

✶

Kediaman Tian Huang tampak megah dan menakjubkan dari jauh. Pintu besar gelap keemasan memancarkan cahaya elegan. Saat itu, tubuh agung seorang pria paruh baya sedang diselimuti oleh cahaya bulan di dalam kediaman Tian Huang, menatap cemas pada sesosok gadis muda yang terbaring di ranjang.

Kulit gadis muda itu sangat terang sehingga hampir transparan. Bibirnya yang tipis pucat, tidak berwarna apa pun. Bulu matanya yang sedikit bergetar memperlihatkan rasa gelisah dan lemah, berbaring diam di tempat tidur...