EPISODE 34

588 55 1
                                    

"Lama banget kamu, Nak. Mampir kemana aja?" tanya Marta yang sedang menyemprot tanaman gantungnya.

"Nggak mampir kemana- mana. Tapi tadi ketemu sama adek kelas yang tinggal dekat gerbang komplek. Dia minta bareng."

"Sepedaan bareng?"

"Nebeng."

"Cowok atau cewek?"

"Cewek."

"Cantik, nggak?"

Sesaat sebelum menjawab wajah Yerin melintas dalam kepala Riu.

"Biasa aja. Masih cantik Riu."

"Yah, minimal kalau kamu nggak bisa dapetin cowok ganteng, cewek nggak apa- apa deh yang penting dia harus sama cantik kayak kamu. Kan, sayang muka cantik tapi jomblo. Mubazir."

"Suka- suka mama aja, deh. Aku mau ke dalam dulu."

Riu beranjak kedalam tanpa berniat mendengarkan ocehan mamanya yang masih berfokus pada hal itu.

Riu masuk ke kamar dan menempelkan wajahnya ke dinding kamar.

"Maaf, oppah, aku tidak bermaksud mengkhianatimu, tapi pesonanya Kak Yerin memang nggak kalah daebak sama oppah," kata Riu pada poster V BTS yang di pasang hampir seukuran dirinya.

"Kurang- kurangin halu-nya, Nak." seru mama yang entah mendengar monolog Riu atau hanya ucapan sepintas lalu saja.

Riu memanyunkan bibirnya kemudian duduk di bangku dengan posisi terbalik.

Lagi- lagi ia teringat dengan kejadian tadi. Sangat jelas terlihat kalau Yerin seperti sedang menahan sesuatu di kakinya.

"Padahal gue kan nggak kencang nginjaknya," gumam Riu dengan memainkan bangkunya memutar kekiri dan kekanan.

Orange's || Season 1 [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang