EPISODE 134

333 21 0
                                    

"Jangan bilang lo udah nyerah buat dapetin Riu, Tur." kata William saat mereka tengah duduk di lantai samping kolam renang sambil makan kuaci dan minum pepsi.

"Gue lagi buat dia ngerasa kayak ada yang hilang sebentar dari hidupnya. Tarik ulur, lah, istilahnya." sahut Fatur.

"Hilih, gaya lo tarik ulur. Dia ngerespon lo dengan baik aja udah untung. Pakai tarik ulur segala. Yang ada doi makin nggak suka sama lo." ledek William yang rupanya selama ini memperhatikan gerak-gerik Fatur yang berusaha mendekati Riu.

"Gue kira kalian udah berhenti ngejar anak itu." kata Nathan yang kali ini punggung tangannya sudah pulih namun masih belum bisa dipakai untuk sembarangan renang.

"Demi ferrari gue nggak akan nyerah, Nat." kata Fatur dengan menggebu sedang Nathan hanya menggeleng gelengkan kepalanya saja.

"Katanya minggu depan lo ikut kejuaraan renang, Nat? Yakin punggung lo udah baik-baik aja?" tanya William.

"Aman, bos."

"Eh, gimana kabar kakak cantik lo?" tanya Fatur sembari meneguk minumannya.

"Hah? Kakak cantik siapa, nih? Wah, lo berdua nggak ada cerita apa-apa nih ke gue." kata William tidak terima.

"Kakak gue, Wil. Yerin. Dia baik-baik aja, kok. Sekarang dia punya apartemen jadi tinggal sendiri." sahut Nathan.

"Oohh, yang matanya merah itu, ya."

Nathan hanya mengangguk sesaat meneguk habis minumnya.

"Renang, kuy. Lama gue nggak berenang bareng kalian."

"Ayok. Eh, tapi pemanasan dulu, boy."

"Siap."

Orange's || Season 1 [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang