Lagi asiknya Riu melakukan peregangan pada otot-otot tubuhnya, tiba-tiba saja terjadi kecelakaan tunggal yang tidak etis di samping dirinya berdiri. Karena sudah hampir mau malam, jalanan jadi agak sedikit kurang ramai. Jadi yang sedang ngalami kecelakaan kurang etis itu tidak begitu malu-malu amat, minimal nggak ada yang sempat rekamlah.
Riu tertawa geli saat melihat sebuah motor tiba-tiba tidak tahu kenapa nabrak tiang listrik dan si pengendaranya langsung terjungkal masuk ke dalam tong sampah besar yang isinya sampah daun kering dan letaknya tuh nggak jauh sama tiang listrik. Sakitnya sih tidak seberapa, malunya itu lho.
Puas mentertawakan, Riu pun berjalan mengampiri si pengendara yang berusaha keluar dari tong. Tong sampah itu tingginya sekitar satu meter. Dan karena posisi si orang yang nyungsep itu kepalanya duluan yang masuk jadinya kakinya masih bebas di atas.
"Pelan-pelan, Kak." kata Riu masih dengan sisa ketawanya. Orang itu hanya menyahut dengan mendesis sambil sesekali mengibaskan kertas dan daun kering yang menghalangi wajahnya.
Karena Riu merasakan sedikit kesulitan untuk mengeluarkan orang itu, tanpa meminta persetujuan terlebih dahulu pada yang kesangkutan, Riu pun mencoba menggeser tong itu dengan merebahkannya secara bar-bar hingga menghasilnya bunyi gebyar yang allahu akbar.
Tapi berhasil saja, tak lama kemudian orang itu keluar sendiri.
"Kak Yerin!?" jerit Riu saat menyadari wajah dari si pengendara.
"Lo bocah!? Agh!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Orange's || Season 1 [Completed]
Ficțiune adolescențiPerasaan itu nggak bisa diatur. Mau dipaksain gimana pun juga nggak bakalan bisa, yang ada malah diri sendiri yang menderita. Kalau tetap mau pun ya buat terbiasa aja dulu. Nggak perlu perjuangan yang lebay dan alay, yang penting buktiin kalau kam...