[21]FUCK IT 《CHANBAEK,MPREG》🔚✔

F.I#39

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF NYA AKAN DI PENUHI OLEH HUBUNGAN SESAMA JENIS.

WORK INI BERJENIS FICLET ; YANG ISINYA TIDAK AKAN LEBIH DARI 500-900WORD /LEBIH TEPATNYA MERUPAKAN SEBUAH IMAGINE DI SETIAP MOMENT NYA

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

.................................................................

Lantai tertinggi akhirnya sampai juga.

Pintu elevator terbuka dan Chanyeol lebih dulu melangkah ,setelah itu barulah sepasang suami istri Byun mengikuti langkah Chanyeol dari belakang.

Di lantai seluas itu hanya ada seorang sekretaris yang duduk tenang di gerbang ruangan ,lalu menyapa Chanyeol dan orang tua Baekhyun .

"Selamat pagi Park Daepyonim, Byun isajangnim, Byun Byeonhosanim"

Ketiganya melewati gerbang besar tersebut lalu berjalan lagi menuju ke sebuah pintu utama yang merupakan ruangan kerja dari Park Chanyeol .

"Silahkan masuk"

Ucap Chanyeol dengan tetap berjalan lebih dulu dengan percaya diri menuju ke sofa terima tamu berukuran besar dan segera tubuhnya ia dudukkan di sana sambil membuka satu kancing jas hitamnya dan menyilangkan kaki jenjangnya dan menanti kedatangan Yifan dan Kyungsoo untuk duduk di hadapannya.

"Ingin minum apa?"

Tanya Chanyeol santai ketika sekretarisnya mendatangi mereka dengan menjalankan prosedur biasa saat ruangan Park Chanyeol sedang kedatangan tamu.

"Jangan repot repot Park Daepyeonim"

"Tolong sebutkan saja jangan sungkan kepada sekretaris saya ,ia takkan pergi dari sini jika tamuku tak menyebutkan minuman yang akan ia suguhkan"

"A.Mianhamida Park Daepyonim. Teh tawar panas saja"

"Saya juga sama ,teh tawar panas"

"Beri saya teh hijau tanpa gula dan krim"

Jawab Chanyeol.

"Ye. Pesanan anda akan segera saya bawakan"

Lalu sekretaris tersebut menutup pintu dan menyisakan 3 orang tersebut yang baru akan membuka pembicaraan di pagi canggung itu.

"Baiklah kita mulai saja pembahsan di pagi ini. Apakah ada permasalahan pelik di dalam perusahaan kita selama saya meninggalkannya ke Eropa selama 1 bulan penuh?"

"Tidak ada masalah. Semua baik baik dan berjalan sesuai dengan semua program yang kita jalankan"

Jawab Yifan mantap.

"Benarkah Byun Kyungsoo-ssi?"

Tanya Chanyeol ingin mencocokkan atas jawaban Yifan barusan.

"Ye. Park Daepyonim"

"Lantas ,apa yang baru saja aku tangkap saat kalian salah tingkah saat melihat kehadiranku, apakah hal tersebut hanya dugaan ku saja? Atau kalian menyembunyikan sesuatu dariku? Jujur saja ,aku paling tidak suka ada yang merahasiakan sesuatu dari ku"

"Kami mohon maaf ,Park Daepyonim, tetapi ini adalah masalah keluarga kecil kami . Jadi ,kami tidak bisa membahasnya secara terbuka dengan anda . Karena ini murni masalah pribadi ,bukan urusan pekerjaan"

Jawab Yifan meyakinkan .

"Huum. Baiklah. Tetapi sangat janggal jika urusan pribadi ,tetapi kalian begitu canggung padaku? Tidak kah ini aneh? Apa aku ada hubungan nya dengan masalah pribadi kalian"

Mata Yifan langsung membolak besar dan langsung bertatapan cepat dengan Kyungsoo yang sama paniknya dengan sang suami.

"Apakah ini ada hubungannya dengan putra anda?"

Bibir Yifan langsung bergetar dan suara nya begitu tercekat tanpa bisa berkata kata.

"Apa yang baru saja putra anda katakan pada kalian?tolong jujurlah padaku"

Mata Yifan sangat merah karena begitu takut , disertai bibirnya yang begitu keluh membuatnya tak bisa lagi menghindar dan membela diri.

"Aku sangat menghargai kejujuran dan keterbukaan . Jadi tolong jujurlah kepadaku"

Suara pelan namun mengintimidasi itu membuat Yifan seperti berada di pinggir jurang yang berbahaya.

200819

-tbc-

Update-an ke 2 di hari ini