F.I#60

4.5K 817 46
                                    

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF NYA AKAN DI PENUHI OLEH HUBUNGAN SESAMA JENIS.

WORK INI BERJENIS FICLET ; YANG ISINYA TIDAK AKAN LEBIH DARI 500-900WORD /LEBIH TEPATNYA MERUPAKAN SEBUAH IMAGINE DI SETIAP MOMENT NYA

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

.................................................................

Satu pekerjaan telah selesai Baekhyun lakukan dan saat itu ,waktu baru menunjukkan pukul 10:30 pagi.

Setelah melepas sarung tangan latex dan juga mencuci tangan nya , ia berbaring di kursi ruangannya sambil memikirkan banyak hal .

Seketika ia teringat akan hadiah yang di berikan oleh Chanyeol yang ia simpan baik pada saku celananya .

Benda tersebut ia keluarkan lalu ia tatapi dan pandangi dengan seksama untuk waktu yang lama hingga Luhan masuk ke sana dan mendapati Baekhyun yang begitu fokus pada benda yang di genggamnya.

"Daebak!"

Pekik Luhan hingga mengagetkan Baekhyun.

"B. Kau tidak pernah mengatakan jika kau memiliki alat itu. Whoah. Daebak"

Baekhyun hanya diam tak merespon Luhan ,lalu berniat menyimpan benda itu kembali pada sakunya.

"Boleh aku melihat dan menyentuhnya?"

Tanya Luhan dengan suara yang memelas.

Baekhyun menatap Luhan seperti enggan ,membuang muka untuk beberapa saat lalu menyerahkan alat tersebut kepada Luhan hingga mata Luhan sungguh berbinar.

"Ini sangat indah. Bentuknya kecil ,tetapi fungsinya begitu lengkap dan canggih. Ini sungguh tak ternilai harganya. Kau pasti mengeluarkan banyak won untuk memperjuangkan benda ini"

Baekhyun menggeleng santai sambil mem-pout kan bibirnya tanpa suara .

"Apa maksudmu B? Kau dapat dari undian?"

Baekhyun masih menggeleng.

"Jangan bilang jika kau menerimanya cuma cuma tanpa usaha?"

Baekhyun mengangguk pelan.

"Bermimpipun aku tak berani"

"Kau sudah berterima kasih pada yang memberikan hadiah tak ternilai ini?"

"Aku?"

Tanya Baekhyun sambil menunjuk dirinya sendiri dengan telunjuk kanannya lalu mem-pout kan bibir nya kembali sambil menggerutu pelan.

"Memangnya aku harus terus menurunkan gengsiku hanya sekedar mengatakan aku bahagia menerimanya?"

Luhan yang mendengar gerutuan pelan dari sang sahabat langsung duduk mendekat lalu berbicara dengan lembut tanpa menggurui .

"B, aku tidak ingin ikut campur dalam masalah pribadimu sungguh. Aku dan Sehun hanya akan mendukung apapun yang kau ambil sebagai langkah hidupmu. Tetapi terlalu acuh juga kurang baik, ada baiknya sedikit mentolerir hal hal sederhana yang memang harus di sikapi baik. Menghargai setiap apa yang orang lain usahakan untuk kita ,akan menjadikan hal hal di hari kita sedikit menjadi mudah dan baik. Belajarlah untuk itu"

Saat keduanya masih dalam pembicaraan serius, tak di duga Park Chanyeol telah sampai di depan studio.

Lelaki itu segera turun lalu berjalan pasti menuju ke ruangan Sehun .

"Oh"

"Park. Kau mencari B?"

"Huum"

Jawab Park Chanyeol sambil mengangguk pelan mengiyakan.

"Langsung saja ke ruangannya, ia sedang tak melakukan apapun selain menunggumu?"

"Benarkah?"

Tanya Chanyeol sambil mengulum senyuman dan mata yang sedikit berbinar.

"Ye"

Sehun menjawab sambil mengisyarkatkan menggunakan tangan untuk segera menemui si mungil dan Chanyeol menjawabnya lagi lagi dengan anggukan lalu beranjak dari sana menuju ke ruangan si mungil dengan mengetuk pelan .

"Masuk saja"

Jawab Baekhyun yang tak menyangka jika yang mengetuk pintunya adalah sang dominant.

Pintu terbuka dan langkah Chanyeol menuju kepada Baekhyun di mana mata mereka saling mengunci satu sama lain.

"Baiklah aku pamit dulu"

Ucap Luhan yang segera pergi dari ruangan tersebut dan meninggalkan keduanya.

"Apa kau sudah di beritahukan oleh Oh Sehun?"

"Tentang?"

"Aku yang akan mengajakmu makan siang bersama?"

Baekhyun memutus pandangannya lalu segera menyimpan alat tattoo pemberian Chanyeol ke sakunya dan menjawab pertanyaan Chanyeol hanya dengan anggukan kecil hingga Chanyeol mengulum senyumannya .

200902

-tbc-

Morning from Chanbaek

Morning from Chanbaek

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[21]FUCK IT 《CHANBAEK,MPREG》🔚✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang